Pameran ini mengikutsertakan 45 peserta IKM binaan Dekranas dari berbagai daerah. /bisnis.com
Ekspo

Dekranas Gelar Pameran Tenun di Plaza Industri

Riendy Astria
Selasa, 6 Mei 2014 - 12:01
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) kembali menggelar pameran Gelar Produk Kerajinan di Plaza Industri Kementerian Perindustrian. Setelah tahun lalu sukses dengan tema produk anyaman, kali ini Dekranas mengangkat produk tenun.

Ketua Umum Dekranas Herawati Boediono mengatakan produk tenun merupakan warisan budaya Indonesia dan kaya keberagamannya. Hampir setiap wilayah memiliki warisan tenun dengan ciri khas masing-masing. Dalam pengembangannya, tenun digunakan untuk tas, sepatu, dan interior.

“Kami menilai tema, meningkatkan citra tenun Indonesia sesuai dengan kondisi saat ini, apalagi menjelang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015 di mana daya saing dan kualitas sangat dibutuhkan," kata Herawati ketika membuka acara pameran dengan tema Peningkatan Citra Tenun Indonesia sebagai Warisan Budaya Bangsa, Selasa (6/5/2014).

Dalam acara yang dihadiri oleh istri-istri kabinet Indonesia Bersatu II, Menteri Perindustrian M.S Hidayat mengatakan sangat menghargai dengan prakarsa Dekranas untuk kembali bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian dalam memperkenalkan dan mempromosikan kerajinan nasional, khususnya kain tenun.

Terkait dengan banyaknya daerah yang menjadi produsen tenun, keberagaman motif tidak perlu dipertanyakan. Adanya perbedaan latar belakang budaya dan lingkungan, akan menciptakan keunikan tersendiri pada hasil tenun dari setiap daerah.

"Kami harap, Pameran Dekranas kali ini sukses seperti tahun-tahun sebelumnya. Tahun lalu, pameran dengan Produk Anyaman menghasilkan omzet yang tinggi," kata Hidayat.

Dirjen Industri Kecil dan Menengah Kemenperin Euis Saedah mengatakan pameran akan diselenggarakan selama empat hari, mulai hari ini, 6 Mei hingga 9 Mei 2014 dibuka mulai pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIB.

"Pameran ini mengikutsertakan 45 peserta IKM binaan Dekranas dari berbagai daerah," ujar Euis.

Produk IKM terus meningkat baik dari sisi inovasi maupun kualitas. Ini terlihat dari jumlah IKM sebanyak 3,4 juta unit pada 2013 yang mampu menyerap tenaga kerja hingga 10,3 juta orang. Dari jumlah itu, dapat memberikan kontribusi terhadap nilai ekspor hingga US$19,57 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Riendy Astria
Editor : Fatkhul Maskur
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro