Bisnis.com, JAKARTA -- Bisnis kuliner di kawasan Wahid Hasyim Jakarta Pusat semakin ramai dengan munculnya restoran-restoran baru yang mengusung berbagai konsep unik.
Memadukan unsur makanan khas Peranakan Tionghoa dan otentik Indonesia, Kedai Toean Njonja siap memanjakan lidah dengan pilihan lebih dari 120 menu makanan.
Restoran yang buka sejak Desember 2013 ini menawarkan masakan Peranakan Tionghoa yang disesuaikan dengan lidah orang Indonesia. Pasalnya, kuliner Chinese Peranakan dikenal kaya rempah, namun tidak memiliki rasa yang kuat.
Makanan khas peranakan seperti Laksa dikreasikan dengan cita rasa khas Indonesia.
Laksa Penang a.la Kedai Toean Njonja diracik dengan mie lembut, suiran daging ikan tuna, irisan nanas, dan taburan cabai rawit merah.
Racikan tersebut lantas disiram dengan kuah tanpa santan berbumbu bunga kecombrang dan petis udang yang harum dan gurih.
Jika ingin menambah cita rasa asam, perasan air jeruk nipis bisa ditambahkan ke dalam semangkuk Laksa Penang.
Selain laksa, kedai berkapasitas 165 orang ini juga menyajikan lumpia, lontong cap go meh, ayam sio, tahu pong, capcay, dan sapo tahu yang diadaptasi dari kuliner khas Peranakan Tionghoa.
Kuliner otentik Indonesia pun cukup mendominasi deretan menu di Kedai Toean Njonja.
Mulai dari rempeyek, ayam serundeng, empal gepuk, gulai kambing, gurame pesmol, gado-gado lontong, hingga ikan asin dan aneka menu nasi.
Salah satu menu yang bisa dijadikan pilihan adalah gurame saus mangga yang tampil menggoda dengan potongan fillet ikan berbalut tepung renyah, siraman saus asam manis, dan irisan mangga muda yang menyegarkan.
Sepiring gurame saus mangga sangat cocok dinikmati dengan nasi putih hangat.
"Kita juga punya 12 macam sambal. Mulai dari sambal dadak, sambal merah, sambal terasi, sambal mangga muda, sambal goreng, sambal kecap, sambal matah Bali, hingga sambal dabu-dabu. Ada juga paket sambal 5 rasa dan sambal 8 penjuru," kata Sisca Leonita, Marketing Communication Kedai Toean Njonja.
Setelah perut diisi makanan yang lezat, jangan lupa memesan minuman yang menyegarkan.
Es teh leci, teh poci, teh tarik, wedang jahe, hingga aneka kopi bisa jadi pilihan pelepas dahaga.
Tak hanya itu, masih ada es kacang merah, es kelapa muda sirsak, es kopyor durian, dan es Toean Njonja yang bisa jadi pencuci mulut yang nikmat.
Makanan dan minuman yang menggoyang lidah itu berpadu sempurna dengan dekorasi khas Negeri Tirai Bambu, seperti lampion, lukisan kaligrafi Tiongkok, dan lukisan Jakarta tempo dulu yang ditata apik untuk melengkapi konsep Chinese Peranakan yang diusung restoran ini.
Pemiliknya bahkan sengaja membangun sebuah gazebo di tengah ruangan utama sebagai lambang kemakmuran dalam konsep rumah orang Tionghoa.
Gazebo ini difungsikan sebagai areal makan VIP berkapasitas 10 orang.
Bila datang ke restoran ini, pastikan Anda membawa serta keluarga, sahabat, atau rekan kerja.
Karena satu menu makanan di Kedai Toean Njonja dimasak untuk porsi 3-4 orang.
Soal harga tak perlu khawatir. Menu makanan di restoran ini dibanderol sekitar Rp10.000-135.000, sedangkan minuman Rp10.000-45.000 per porsi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
