Produk kain tenun Sumsel/Antara
Fashion

Himpunan Wastraprema Gelar Pameran Kain Etnik di Italia

Ana Noviani
Kamis, 9 Oktober 2014 - 18:44
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA--Atas undangan Fondo Aiente Italiano (FAI), Himpunan Wastraprema akan menyelenggarakan pameran kain adat bertema Kemilau Wastra Nusantara Indonesia di Milan, Italia.

Nanuk Gastel, Ketua Umum Himpunan Wastraprema (HWP), menuturkan pagelaran budaya tersebut terdiri dari pameran kain adat Indonesia, bazar kerajianan tangan, peragaan busana, dan penampilan tari tradisional Indonesia. Pagelaran Kemilau Wastra Nusantara tersebut akan dihadiri leh 150-200 undangan eksklusif FAI, sehingga diharapkan dapat memperkenalkan kecantikan kain adat Indonesia di mata internasional.

"Kami akan membawa 60 kain batik, songket, sulam tapis, dan tenun yang mewakili daerah-daerah di Indonesia. Pameran kain tradisional ini berlangsung selama satu bulan di salah satu musium di Milan," katanya, Kamis (09/10/2014).

Koordinator Pameran Wastra Neneng Iskandar menuturkan mayoritas kain antik tradisional yang akan dipamerkan di Milan, Italia merupakan koleksi dari Museum Tekstil Jakarta dan sebagian lagi dari kolektor pecinta kain. Beberapa di antaranya, batik Gi TIk Swan Panembahan Hardjonagoro motif Tumurun Sri Narendra (1976), batik Iwan Tirta motif Sapanti, Songket Limar Palembang, dan tenun ikat Pori dari Toraja, Sulawesi Selatan.

Lebih lanjut, peragaan busana akan menampilkan karya desainer senior Ghea Panggabean yang terinsipirasi dari berabgai kain etnik tradisional Indonesia, seperti songket Bali, songket Palembang, dan tenun sumba.

"Akan ada demo batik juga, supaya pengunjung pameran bisa belajar dan lebih memahami proses pembuatan batik. Kenapa batik, karena lebih mudah membawa peralatannya, kalau tenun bagus juga tapi agak susah bawanya," kata Nanuk.

Dalam pembukaan pameran, tari tradisional asal Keraton Surakarta berjudul Bedhaya Duradasih akan ditampilkan oleh sanggar Sekar Puri. Adapun bazar, akan menampilkan handycraft etnik Indonesia, seperti perhiasan dan aksesoris.

"Saya akan bawakan corak-corak kain tradisional Indonesia dengan gaya yang modern dan light untuk konsumen fesyen internasional," imbuh Ghea.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Ismail Fahmi
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro