/Hallmark.com
Health

Ini Dia Tips Menstimulus Motorik Kasar Bayi Usia 7-12 Bulan

Fitri Rachmawati
Jumat, 20 Februari 2015 - 15:02
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA—Psikolog Katarina Ira Puspita mengatakan sebelum menstimulasi tumbuh kembang otak anak yang meliputi aspek motorik kasar dan motorik halus, pengamatan, sosialisasi hingga keaktiftan bicara pada Anak. Orang tua harus mengetahui dan memahami terlebih dahulu tahapan perkembangan pada anak.

Sehingga orang tua akan mengetahui apakah anak tumbuh dan berkembang sesuai dengan tahapan normalnya termasuk cara untuk menstrimulasi agar anak tumbuh dan berkembang sesuai dengan tahapannya.

Dia menjelaskan aspek motorik kasar pada anak meliputi kemampuan gerakan dari sekumpulan otot-otot besar seperti otot tungkai (kaki) dan lengan contohnya kemampuan bayi yang hanya bisa telentang hingga bisa berjalan sendiri.

Pada rentang usia bayi sekitar 7-12 bulan biasanya anak sudah mampu melakukan duduk tanpa dibantu, merangkak, bangkit, berdiri tanpa bantuan, berjalan dengan dibantu hingga meniru menggelindingan bola.

Untuk menstimulasi motorik kasar, Anda bisa mencoba tips berikut:

Usia 7-9 Bulan

Pertama lakukanlah test berikut untuk mengetahui pola perkembangan anak, apakah sesuai dengan perilaku yang diharapkan pada usianya.

Dudukkanlah si kecil, lalu perlihatkan mainan padanya dan lalu letakkanlah mainan kira-kira ½ meter. Hal ini dilakukan untuk merangsang agar si kecil mengambilnya.    

Sedangkan untuk menstimulasinya Anda bisa meletakkan si kecil dalam posisi merangkak. Kemudian dengan bantuan paha Anda atau guling biarkan ia bermain-main atau meraih benda didepannya sambil mendorong pantatnya ke depan sesekali.

Selain itu, Anda bisa mencoba mendudukkan si kecil kemudian letakkan maina disampingnya untuk diraih.

“Saat melakukan stimulasi sebaiknya dilakukan berulang kali sampai anak bisa dapat menjalankan secara otomatis,” tuturnya Jumat (20/2).

Usia 10-12 Bulan

Anda bisa mencoba hal berikut, biarkan anak duduk di bawah lalu perlihatkanlah mainan diatas kursi atau meja. Biarkan anak mencoba mengambilnya sambil berdiri dan pindahkanlah mainan tersebut agar anak mengambilnya.

Selain itu, Anda bisa mengajak anak bermain kuda-kudaan sambil didudukkan di atas paha orang tua dengan kaki terbuka.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro