Yin Meng mengalami sakit kepala bertahun-tahun karena cacing di otak kepalanya/Mirror.co.uk
Health

Sakit Kepala Bertahun-tahun, Ternyata di Kepala Wanita Ini Hidup Cacing

Nancy Junita
Kamis, 26 Maret 2015 - 05:33
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA-- Seorang wanita dari China menderita sakit kepala selama enam tahun. Bia kambuh, tubuh wanita ini bisa kejang-kejang.

Dilansir Mirror.co.uk, Selaa (24/3/2015), wanita yang menderita sakit kepala hebat selama 6 tahun ini adalah Yin Meng berusia 29 tahun. Setelah sekian lama menderita sakit kepala, akhirnya dokter menemukan parasit (cacing) hidup di tengkorak kepalanya.

Awalnya, tenaga medis di suatu rumah sakit di  Zhaoyang County, Provinsi Yunnan di bagian selatan-barat China tak mengetahui apa yang tumbuh di dalam tengkorak kepala Yin Meng. Mereka juga tak tahu bagaimana harus mengeluarkannya.

Sejak itu, Yin Meng mengonsumsi obat untuk menghilangkan sesuatu yang ada di dalam kepalanya. Namun, tak berhasil karena sakit kepala kerap datang, dan membuat dirinya pingsan.

Kekasih Yin Meng, Tu Shan,30, mengatakan: “Saya mulai khawatir tentang dia, karena sakit kepalanya semakin parah, dan dia kejang-kejang. Dia sempat pingsan.”

Akhirnya, Tu Shan membawa Yin Meng ke rymah sakit, dan tim dokter pun membentuk tim bedah untuk mengoperasi tengkorak kepala Yin Meng, meski berisiko demi mengeluarkan cacing sepanjang 10 cm.

Seorang juru bicara rumah sakit mengatakan: “Wanita ini ditemukan menderita infeksi parasit yang disebut Sparaganois, selama bertahun-tahun.”

"Itu menyerang sistem sarafnya. Hal ini dapat terjadi karena  minum air yang terkontaminasi, atau makan makanan  pembawa infeks seperti katak atau ular, atau bisa karena luka di tubuh kontak dengan parasit.”

"Ketika dokter menyampaikan hal ini kepadanya, dia mengatakan bahwa ketika masih kecil sekitar usia lima tahun, dia menangkap dan memakan katak hidup bersama neneknya. Ini yang membuat dia terinfeksi parasit.”

"Dia mengatakan masih ingat bagaimana rasanya katak melompat di tenggorokannya. Kerusakan sistem sarafnya cukup luas,  tapi kami berharap kami mencegah kerusakan saraf permanen, karena otak memiliki kemampuan luar bisa untuk sembuh sendiri,” tambah juru bicara rumah sakit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Sumber : Mirror.co.uk
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro