Diabetes Mellitus/thehealthsite.com
Health

Indonesia Peringkat Keempat Penyandang Diabetes

Ipak Ayu H Nurcaya
Minggu, 19 April 2015 - 14:37
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Data terbaru dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2008 lalu menunjukkan angka 8,4 juta penduduk Indonesia menderita penyakit diabetes. Pada 2030 diprediksi akan melaju pada angka 21,3 juta penduduk Indonesia.

Dari capaian angka di atas membawa Indonesia sebagai peringkat keempat dengan penduduk terbanyak yang menderita diabetes setelah India, Cina, dan Amerika Serikat. Jelas ini bukanlah angka prestasi yang bisa dibanggakan. Indonesia punya pekerjaan rumah yang tidak ringan untuk mencegah terjadinya banyak resiko yang ditimbulkan dari penyakit ini.

Kasubdit Pengendalian Diabetes Mellitus dan Penyakit Metabolik, Dyah Erti Mustikawati menambahkan hasil survei kesehatan nasional 2013 dan perkiraan IDF 2015 sendiri, jumlah penyandang diabetes di Indonesia sangat besar, yaitu sekitar 9,1 juta dengan prevalensi yang terus meningkat setiap tahunnya.

“Salah satu upaya pemerintah dengan menciptakan creative environment dan iklim yang kondusif dalam mengelola faktor risiko dari hulu ke hilir, mulai dari melakukan deteksi dini, sampai dengan melakukan intervensi regulasi untuk mencegah diabetes,” ujar Dyah dalam Media Briefing Pengendalian Diabetes Indonesia di Hotel Inn Holiday Kemayoran, Jakarta, Jumat (10/4).

Namun menurut Dyah masyarakat tidak boleh hanya mengandalkan program pemerintah. Ini tanggungjawab semua lapisan masyarakat untuk menuju Indonesia yang lebih berwawasan sehat.

Penyakit Diabetes atau Kencing Manis atau Penyakit Gula, merupakan salah satu dari beberapa penyakit kronis yang ada di dunia dengan tingkat penyebaran yang sangat progresif. Penyakit ini terjadi manakala jumlah atau konsentrasi glukosa atau gula di dalam darah melebih keadaan normal.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro