Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo/Antara
Entertainment

Presiden Jokowi: Bioskop Kalangan Atas Jangan Mendominasi

Rivki Maulana
Selasa, 4 Agustus 2015 - 10:45
Bagikan

Bisnis.com, TANGERANG -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan pemerintah akan menyusun regulasi yang mengatur penyebaran bioskop di Tanah Air.

Jokowi mengungkapkan, penyebaran bioskop di Indonesia tak merata dan didominasi bioskop  kalangan menengah ke atas.

"Jangan semuanya kelas atas, kami akan siapkan aturannya agar bioskop merata ke seluruh Tanah Air," ujarnya dalam dialog dengan komunitas kreatif di Indonesia Convention Exhibition, Selasa, (4/8/2015).

Menurut Jokowi, industri film bisa menjadi salah satu lini ekonomi kreatif yang bisa mendatangkan investasi. Ekonomi kreatif, menurut Jokowi, bisa menjadi andalan Indonesia untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Kekuatan Indonesia dalam ekonomi kreatif menurutnya lebih unggul dibanding sektor lain seperti industri.

Dalam dialog dengan Presiden, Lucky Kuswandi, seorang sutradara film, menyampaikan jumlah bioskop di Indonesia terkonsenterasi di Jakarta dan Jawa Barat dengan pangsa 55%.

"Hanya 13% penduduk yang menonton bioskop," katanya.

Dia menambahkan, penyebaran bioskop yang tidak merata membuat film produksi dalam negeri harus bersaing sengit memperebutkan layar dengan film impor. Terlebih, rasio penonton film lokal dibandingkan film impor mencapai satu berbanding empat.

Lucky mengusulkan agar pemerintah giat membangun sumber daya manusia di industri perfilman dengan menambah sekolah film.

"Kita juga butuh festival film yang bukan sekadar seremonial," katanya.

Dalam dialog komunitas kreatif dengan Presiden Jokowi, sejumlah insan kreatif juga hadir, antara lain penulis Dewi Lestari, musisi Yovie Widianto, dan founder Gojek Indonesia, Nadiem Makarim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Nancy Junita
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro