Ilustrasi/Antara-M Risyal Hidayat
Fashion

Ini Cara Membedakan Batik Asli dan Palsu

Muhammad Avisena
Minggu, 11 Oktober 2015 - 01:59
Bagikan

Bisnis.com - JAKARTA – Besarnya permintaan batik di pasar domestik membuat sektor tersebut menjadi sektor yang menjanjikan, termasuk untuk pasar batik printing atau tekstil bermotif batik.

Jenis batik tersebut secara definitif masih diperdebatkan karena tidak melalui proses batik yang dilakukan secara tradisional. Dampak positifnya, produk tekstil tersebut menjadi lebih terjangkau bagi semua kalangan.

Sedangkan sisi negatifnya, produk batik printing tersebut mengancam industri batik tulis dan batik cap di dalam negeri yang pada umumnya dikerjakan oleh sektor usaha mikro, kecil, dan menengah.

Dilihat sekilas, memang baik batik printing maupun batik tulis atau batik cap tampak serupa. Tapi sebenarnya masing-masing memiliki ciri-ciri tersendiri.

Pertama, warna batik. Batik tulis asli memiliki warna natural, solid, dan kuat. Selain itu motif batik tulis terlihat kurang rapih, karena disebabkan pengerjaan yang dilakukan dengan tangan.

Sedangkan batik printing biasanyamemiliki warna sintetik, tidak alami, buram, dan tidak solid. Motif pada tekstil bermotif batik ini terlihat sangat sempurna dan tanpa cacat.

Kedua, tekstur kain. Kain yang digunakan batik tulis dan  mudah jatuh, tidak kaku, dan bertekstur lembut. Sedangkan batik printing lebih kaku dan memiliki tekstur yang relatif kasar yang disebabkan sifat pewarna yang hanya menempel di lapisan luar kain, tidak meresap seperti batik tulis.

Ketiga, bau pada permukaan kain. Batik tulis dan cap memilki bau khas, yaitu bau lilin. Sedangkan batik printing tidak mengeluarkan bau serupa.

Keempat, sisi dalam kain. Batik tulis dan cap memiliki sisi dalam dengan motif dan warna yang hampir sama dengan motif luarnya. Sedangkan batik printing memiliki motif dan warna yang lebih pudar dan jauh berbeda dengan sisi luar.

Kelima, harga. Batik tulis dan cap cenderung lebih mahal dibanding batik printing. Alasannya, karena diproses secara tradisional sehingga biaya pengerjaan menjadi lebih mahal. Sedangkan batik printing yang dibuat menggunakan mesin memiliki harga jual yang lebih murah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro