Bayi prematur/antara
Health

Peneliti di AS Temukan Cara Ketahui Bayi Lahir Prematur Atau Tidak

Mia Chitra Dinisari
Selasa, 26 Januari 2016 - 11:19
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Beberapa peneliti asal Amerika telah menemukan profil metabolism yang menunjukkan siklus kelahiran seorang bayi, yang bisa menunjukkan berapa lama seorang ibu akan mengandung janinnya. Apakah akan lahir secara normal atau premature.

Berdasarkan hasil penelitian dari Universitas di Iowa AS, dengan mengetahui apakah bayi akan lahir premature atau waktu normal, akan membantu jenis penanganan yang tepat yang bisa dilakukan tim medis.

"Sangat penting untuk mengetahui apakah bayi akan lahir secara premature atau tidak,” ujar Kelli Ryckman, asisten Professor di University of Iowa di AS.

"Cara ini bisa membantu dokter bagaimana mengantisipasinya dan memberikan tindakan medis yang tepat,” tambahnya.

Para peneliti berharap bahwa perhitungan metabolic gestational itu bisa menekan pertumbuhan bayi yang lahir secara premature, dan menekan risiko yang ditimbulkannya.

Berdasarkan data kesehatan dunia, bayi yang lahir premature di bawah 32 pekan, akan meninggal dunia, karena ketidaksempurnaan system tubuhnya.

Belum lagi, banyak bayi yang lahir premature terancam mengalami beragam penyakit seperti masalah pencernaan, masalah infeksi, dan juga gangguan organ tubuh lainnya.

Kelahiran premature saat ini menjadi penyebab utama kematian bayi yang baru lahir. Setidaknya 1 juta anak meninggal tiap tahun karena komplikasi akibat kelahiran premature.

Berdasarkan data dari World Health Organization, sekitar 15 juta bayi lahir premature setiap tahunnya. Premature dikenal juga sebagai kelahiran dini, dimana bayi lahir sebelum usia 37 minggu dalam kandungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : timesofindia.com
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro