Bisnis.com, JAKARTA - Bosan bersantai di dalam rumah, buatlah gazebo di halaman rumah untuk mendapatkan suasana berbeda ketika berkumpul bersama keluarga atau untuk sekadar menerawang melihat pemandangan di luar rumahi.
Gazebo merupakan tempat alternatif berkumpul dan bersantai bersama keluarga. Sebagian orang biasa menyebutnya saung lantaran dikaitkan dengan tempat bersantai.
Kata Gazebo sendiri berasal dari kata Gaze (Inggris) berarti memandang, dan ebo (Latin) ke luar.
Jika kedua kata itu digabung maka bermakna tempat memandang ke luar.
Inti dari keberadaan gazebo adalah menghadirkan suasana alami, keakraban, kenyamanna dan keindahan.
Pada masa lalu, dalam arsitektur Eropa gazebo biasa dibangun di rumah-rumah besar yang memiliki taman, kolam, dan air mancur.
Bangunan itu ditempatkan di tengah taman untuk minum-minum para bangsawan di pagi dan sore hari.
Sementara di Asia yakni dalam arsitektur taman Jepang, Jawa, Jepara, Bali, dan China gazebo kerap dibangun di atas kolam hias dan ikan.
Adapun secara fungi, saung dan gazebo tak memiliki perbedaan signifikan.
Memang masyarakat Indonesia lebih familiar mendegar kata "saung" ketika merujuk bangunan sederhana untuk bersantai di halaman rumah atau taman, sedangkan di Eropa dikenal dengan sebutan gazebo.
Gazebo umumnya ditempatkan di halaman rumah, taman, teras belakang, dan tepi kolam ikan.
Keberadaannya menjadi daya tarik utama di area tersebut karena menjadi titik sentral kegiatan.
Lalu dibuat secara artistik dan terbuka dengan konstruksi sederhana tidak berlebihan, mengingat bangunan itu pendukung dari bangunan utama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
