Bisnis.com, JAKARTA— Setiap orang dapat melakukan olahraga lari karena merupakan olahraga yang mudah dan tidak membutuhkan perlengkapan yang rumit. Namun, seringkali orang abai dengan cara berlari yang benar, seperti tidak melakukan pemanasan terlebih dahulu, penggunaan sepatu yang tidak sesuai, teknik berlari yang kurang tepat serta kurangnya asupan cairan saat berlari.
“Berbagai dampak bisa muncul jika pelari mengalami dehidrasi, mulai dari kelelahan, penurunan performa, kejang otot, heat stroke hingga pingsan,” kata Matias Ibo, fisioterapis sekaligus Sport Medicine Expert dari Pocari Sport Science.
Dia mengatakan dehidrasi yang ekstrim bahkan dapat menyebabkan kematian. Untuk menghindari hal tersebut, penting untuk menggantikan ION tubuh yang hilang ketika berolahraga. Kehilangan 2% cairan tubuh dari berat badan akan mengurangi performa menjadi 90%.
Menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik adalah hal yang perlu dilakukaan saat berlari. Karenanya, penyediaan hydration point merupakan hal yang sangat penting dalam sebuah perlombaan lari, karena kekurangan cairan atau dehidrasi dapat menyebabkan terjadinya cedera.
Untuk mendukung Pocari Sweat Run 2016, rangkaian edukasi mengenai Safe Running digalakan. Program edukasi insiatif dari Pocari Sweat ini dilakukan dalam bentuk Community Run Clinic dan Pocari Sweat Sport Science Camp, dimana peserta kegiatan dibekali dengan pengetahuan mengenai cara dan teknik berlari yang benar, mulai dari persiapan, pemanasan, pengetahuan akan nutrisi, hingga pencegahan dan penanganan cedera.
Ajang Pocari Sweat Run 2016 juga menerapkan Safe Running dengan menyediakan hydration point pada setiap jarak 1,5 km dan tim medis yang bersiaga di setiap 300 m.
“Dengan menerapkan Safe Running pada acara ini, diharapkan seluruh peserta mendapatkan manfaat optimal dari olahraga ini, serta terhindar dari dehidrasi dan cedera.” kata Daniel Pieter, Head of Marketing Pocari Sweat.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Pocari Sweat Run 2016 tidak hanya diselenggarakan di Jakarta, tetapi juga di Medan dan Surabaya, dengan dua kategori lomba yaitu 5K dan 10K.
Pocari Sweat Run 2016 di Medan berlangsung pada 3 April 2016 dan diikuti oleh 1.500 peserta. Sementara itu, Pocari Sweat Run 2016 di Surabaya diikuti oleh 2.500 peserta dan telah diselenggarakan pada 24 April 2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
