Bisnis.com, JAKARTA- Ada beberapa orang yang mungkin mulai merasa bahwa mereka telah menikah terlalu dini atau terlalu cepat, dan merasa kurang menikmati waktu singlenya.
Perasaan seperti itu muncul ketika kehidupan pernikahan tidak menyenangkan dan ada hal menarik di luar pernikahan yang mereka perhatikan.
Tidak ada jaminan bahwa pernikahan bisa memberikan kebahagiaan pada semua orang. Meski sebagian besar percaya bahwa pernikahan bisa membahagikan dirinya.
Akibatnya, mungkin, kita berharap terlalu banyak dari itu; dan ketika pernikahan masuk ke fase membosankan, orang mungkin menyesal telah menikah terlalu cepat.
Dan ketika sesuatu yang lain mulai merangsang indra Anda di luar nikah, Anda mungkin menyesal menikahi terlalu dini dalam hidup. Berikut adalah beberapa contoh di mana Anda merasa seperti Anda telah menikah terlalu dini.
1. Ketika Anda ingin melakukan perjalanan keliling dunia tapi suami Anda mengatakan 'tidak'. Terutama ketika dia menganggap itu adalah hal gila, di saat itulah Anda mungkin merasa bahwa Anda telah terikat diri terlalu dini.
2. Ketika Anda jatuh cinta dengan rekan atau atasan atau orang lain.
Ya, ketika Anda berbagi ikatan yang sangat intim dengan orang lain di luar pernikahan, Anda mungkin bertanya-tanya mengapa Anda menikah begitu awal dalam hidup.
susunan
3. Ketika Anda ingin mengejar karir dan berpetualang keliling dunia, namun anak dan mertua Anda menghalangi keinginan Anda.
Pilihan karir kadang terhambat dengan masalah keluarga yang harus juga Anda prioritaskan. Terutama bagi perempuan, yang disarankan oleh mertua untuk menjadi ibu rumah tangga saja mengurus anak dan keluarga, yang membuat Anda berpikir seandainya saja Anda belum menikah dan bisa mengejar karir Anda.
4. Bila Anda menemukan banyak orang yang menarik di sekitar, Anda mungkin benci telah menikah padahal Anda bisa berkencan dengan salah satu diantara mereka. Itulah salah satu situasi di mana Anda mungkin bertanya-tanya mengapa Anda menikah terlalu cepat.
5. Ketika Anda merasa seperti menghabiskan sisa hidup Anda tanpa tanggung jawab apapun tetapi anggota keluarga Anda terus mengatakan apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak harus dilakukan. Momen itulah yang bisa memicu perasaan menyesal telah menikah terlalu cepat.
6. Ketika Anda jatuh cinta dengan kehidupan malam bersama dengan teman-teman tapi pasangan Anda terus menelepon Anda setiap 5 menit untuk memastikan bahwa Anda cepat pulang.
7. Ketika Anda mulai mencintai kehidupan bebas, tetapi anggota keluarga Anda mencoba untuk mengingatkan Anda bahwa Anda adalah seorang ayah atau ibu yang harus mengutamakan keluarga daripada diri sendiri.
Jika Anda merasakan hal tersebut, bisa jadi Anda telah memutuskan untuk menikah terlalu cepat. Padahal, sebenarnya Anda masih butuh waktu untuk diri sendiri dan menikmati diri Anda sendiri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
