Bisnis.com JAKARTA -- Department store asal Perancis Galeries Lafayatte yang bertempat di Pacific Place kembali bekerja sama dengan Indonesia Fashion Forward untuk memberikan kesempatan desainer Indonesia menjual produknya di tokonya.
Head of Marketing Galeries Lafayette Indonesia Melissa Ann Tjajadikarta mengatakan ini adalah keempat kalinya Grand Lafayette untuk mengadakan program ini.
Dalam program ini, para desainer dilatih oleh Jakarta Fashion Week untuk mengembangkan produknya untuk dilirik pasar internasional.
"Kolaborasi ini telah melekat pada DNA kami. Dari sini banyak desainer bertalenta yang menjadi bintang di masa depan," ujarnya, Selasa malam, (11/4/2017).
Beberapa desainer tersebut di antaranya alex[a]lexa, ATSTHELLABEL, Danjyo Hyoji, Ellyhan Jewelry, Kami Idea, Lotuz, Milcah, Mazuki, pvra, Reves Studio, Vivian Lee, dan Day and Night by Yelly.
Setiap ciri khas dari para desainer memberikan sensasi keunikan bagi para pecinta fesyen. Kegiatan ini berlangsung sejak 5 April - 21 Mei 2017.
Istafiana Candarini, Founder Kami Idea yang menggawangi label untuk modest fashion ini mengaku sangat senang diberikan kesempatan untuk department store kelas internasional.
Kami Idea selalu mengedepankan motif yang unik dan khas dengan warna earth tone. Koleksi terbarunya, Rare, terdiri dari busana ready to wear yang terinspirasi dari kehidupan kaum urban yang hidup di tempat kami, tetapi mereka adalah orang yang egosentris dan kesepian.
"Motif untuk koleksi ini terinspirasi dari kotak-kotak bata, menggambarkan tembok bata yang menutupi mata, telinga, mulut dari orang-orang urban ini," katanya.
Dengan tiga pilihan warna, motof tersebut dicetak pada kain berbahan polycrepe yang tidak mudah kusut dan nyaman dipakai untuk berbagai keperluan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
