Bisnis.com, JAKARTA -- Kehadiran aplikasi film berbayar ditanggapi positif oleh sineas. Salah satunya, sutradara film Lucky Kuswanti. Menurnya layanan aplikasi film berbayar dapat dijadikan alternatif bagi sineas dalam barkarya.
“Dengan plikasi film berbayar itu kami memiliki medium baru dalam berkarya. Sedangkan buat penonton ada alternatif lain menonton selain bioskop. Saya melihat aplikasi film berbayar ini merupakan distribusi lain dalam film,” ujarnya, Rabu (6/9/2017).
Dengan adanya aplikasi film-film berbayar ini, ujarnya, mereka juga akan terbiasa untuk membayar menonton film-film online. Menurutnya hal tersebut sejalan dengan pengingkatan penonton di bioskop-bioskop.
Dia mengakui tantangan industri film di Indonesia adalah soal distribusi. Tempat distribusi film terbatas, sedangkan karya yang dihasilkan banyak. Dengan kata lain, aplikasi film berbayar ini menjadi alternatif untuk menjawab tantangan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
