Semakin banyak orang yang mencoba peruntungan dengan menjadi influencer di berbagai media sosial, terutama Instagram. Beberapa tahun belakangan tidak hanya orang dewasa saja yang mencoba-coba hoki dengan menjadi selebgram, tetapi juga anak-anak.
Banyak orang tua yang memanfaatkan kelucuan buah hatinya yang masih bayi atau anak-anak untuk dijadikan selebgram di IG. Berbagai foto imut anak-anak atau bayi tersebut lantas mengundang pertumbuhan jumlah followers yang berujung pada peluang untuk menjadi endorser.
Semakin lama, ‘profesi’ bayi, balita, atau anak-anak yang menjadi selebgram terus bertumbuh. Beberapa yang terkenal a.l. Moonella Sunshine Jo, Olivia Manzano Reyes, Scarlet Snow Belo, dan masih banyak lagi.
Salah satu selebgram anak yang paling populer di Indonesia adalah Moonella Sunshine Jo, gadis cilik berusia 3,5 tahun pemilik akun @babymoonella dengan lebih dari 960.000 pengikut. Lantas, seperti apakah Merry Inggriany (Ibunda Moonella) memastikan agar masa tumbuh kembang putrinya tidak terganggu akibat aktivitas menjadi selebgram?
Sejak usia berapa menjadikan anak sebagai selebgram? Apa latar belakangnya dan tujuannya?
Pada awalnya sama sekali tidak terlintas untuk menjadikan Moonella seorang selebgram. Awalnya ini adalah bentuk keisengan saya dan suami yang senang sekali setelah kelahiran anak pertama kami. Jadi, kami sering mengunggah foto-foto anak kami di akun IG kami.
Namun, lama kelamaan, kami berpikir daripada memenuhi akun kami dengan foto-foto anak, kenapa tidak membuat akun IG sendiri untuk Moonella. Akhirnya, kami membuatkan akun @babymoonella untuk mengunggah foto dan video anak kami.
Pada awalnya, akun tersebut ditujukan sebagai semacam diary yang mendokumentasikan kegiatan sehari-hari Moonella. Kami ingin dokumentasi anak kami tersimpan di akunnya sendiri, supaya dia bisa lihat kelak saat dia sudah memahami media sosial.
Namun, seiring berjalannya waktu ternyata foto dan video Moonella yang kami unggah banyak yang menyukai. Banyak orang yang terinspirasi dengan konten yang kami unggah. Seiring dengan itu, jumlah pengikut di akun Moonella pun bertambah dan pada akhirnya tawaran untuk tampil di berbagai acara TV dan endorse pun berdatangan dengan sendirinya.
Sejak usia berapa Moonella menjadi selebgram?
Saat ini usia Moonella 3,5 tahun, akun @babymoonella sendiri sudah dibuat sejak dia berusia 10 bulan.
Apa manfaatnya bagi anak dan bagi keluarga Anda?
Ketika kami mengunggah foto dan video Moonella, lalu banyak orang yang menyukainya serta jadi terinspirasi dan termotivasi; di situlah letak manfaat yang kami dapatkan. Jadi manfaatnya sebenarnya lebih untuk mental kami, dimana kami senang bisa membahagiakan orang lain.
Misalnya saat ada yang curhat sedang mengerjakan skripsi jadi makin semangat setelah lihat foto-foto Moonella, itu membuat kami bahagia dan kebahagiaan itulah yang tidak bisa terbeli. Itu adalah bonus yang kami dapatkan karena kami merasa bermanfaat bagi orang lain.
Justru setelah itu kami jadi semakin termotivasi untuk mengunggah konten yang berkualitas, baik dari segi foto, video, maupun caption-nya. Kami terus mencari ide konten apa yang bisa menyemangati dan menghibur orang lain dari Moonella.
Apa tantangan/kendalanya?
Kebetulan kami tidak banyak mengalami hal-hal yang kurang menyenangkan. Kalaupun ada, hal itu tidak sebanding dengan pengalaman menyenangkan yang kami rasakan.
Namun, ada kalanya apa yang kita unggah tidak selalu diterima dengan baik oleh orang lain. Misalnya, ada yang nyinyir, tapi toh tidak banyak. Hal-hal seperti itu tidak terlalu kami pikirkan.
Bagaimana memastikan kegiatan selebgram tidak mengganggu tumbuh kembang anak?
Kalau saya, walaupun Moonella sudah banyak dikenal, saya selalu memperlakukannya secara wajar selayaknya anak pada umumnya. Kalau dia melakukan kesalahan, saya tetap menegurnya. Jadi, saya tidak memanjakan atau memberikan perlakuan istimewa hanya karena dia terkenal.
Selain itu, saya selalu mengatur jadwal tampil agar tidak mengganggu sekolahnya. Saat ada tawaran syuting sinetron pun saya tolak, karena saya merasa dia masih terlalu kecil untuk bekerja. Kalau ada agenda foto untuk endorse, saya mencari waktu yang santai saat mood-nya bagus.
Misalnya, saat dia pulang sekolah, sehabis makan, atau sehabis mandi. Waktu sesi fotonya pun tidak seharian, tetapi maksimal 20 menit saja.
Bagaimana menjelaskan kepada anak tetang perannya sebagai selebgram?
Saya selalu menjelaskan kepada Moonella bahwa dia punya banyak aunty dan uncle yang sayang sama dia. Misalnya dia lagi foto untuk endorse, saya jelaskan bahwa ada aunty atau uncle yang baik memberikan hadiah untuk Moonella, sehingga dia harus ceria.
Saya juga mengatakan agar kalau di mall bertemu aunty atau uncle yang minta foto bareng, Moonella tidak boleh galak karena mereka sayang sama Moonella.
Apakah dia sudah memahami statusnya sebagai selebgram?
Iya, dia paham. Terkadang dia suka ngasih celetukan kenapa banyak orang yang minta foto sama dia. Dia bilang pasti karena foto yang diunggah mama ke Instagram.
Bagaimana menyeleksi tawaran untuk endorse?
Bagi saya yang penting bukan produk-produk gimmick seperti peninggi badan atau pembesar payudara. Produknya harus sesuai dengan konteks anak-anak. Kalaupun dewasa, biasanya saya lebih memilih produk pakaian kembaran ibu dan anak.
Berapa banderolnya?
Tarif ada, dan saya tidak ingin menyebutkan. Namun, itu diterapkan sebagai bentuk apresiasi atas waktu yang diberikan anak saya untuk foto bersama produk tersebut. Pendapatan tersebut saya gunakan untuk tabungan Moonella.
Saya tidak menggunakan uang hasil endorse tersebut. Toh, saya memiliki usaha sendiri. Namun, uang tersebut saya simpan untuk tabungan Moonella di kehidupannya kelak.
Apakah kegiatan tersebut akan dilanjutkan hingga anak dewasa?
Saya dan suami tidak pernah mematok hal tersebut. Ini kan berawal dari proyek iseng yang akhirnya berbuah menjadi berkat bagi keluarga kami. Jadi, kami jalani saja selama Moonella masih menikmati, nyaman, dan bahagia beraksi di depan kamera, kami akan melanjutkan.
Hore, Tunjangan Babinsa akan Dinaikkan!
Bisnis.com, JAKARTA—Pemerintah akan melakukan harmonisasi dana anggaran untuk Bintara Pembina Desa (Babinnsa), karena sering membantu dalam tugas di lapangan.
"Jadi pada prinsipnya untuk tunjangan yang harus terima oleh Babinsa mungkin akan dibuat suatu harmonisasi, sama seperti mereka yang melakukan tugas-tugas di lapangan," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Jakarta, Selasa (6/2/2018).
Babinsa merupakan orang pertama dari barisan TNI yang langsung turun ke tempat kejadian.
Babinsa memiliki tugas untuk berhubungan langsung dengan masalah keamanan, memelihara ketertiban serta deteksi dan pencegahan dini.
Adapun, Babinsa juga sering dijumpai dalam program penanggulangan bencana seperti bencana banjir, gempa bumi, dan kebakaran hutan.
"[Dikarenakan keaktifan Babinsa] Maka hitung-hitungan mengenai beban itu [operasional] harus tercermin," jelasnya.
Namun, Menkeu tidak menjelaskan berapa anggaran Babinsa selama ini, dan berapa rencana penambahan anggaran dana kedepannya.
Hanya saja dia mengatakan pemerintah juga akan melakukan harmonisasi anggaran dana kementerian dan lembaga lain yang juga aktif dalam tugas di lapangan, seperti Bhabinkamtibmas dari POLRI.
Selama ini sih dia tidak pernah mengeluh dan selalu enjoy dengan apa yang dia lakukan. Kalau syuting pun tidak pernah sampai menangis. Dia sudah paham, karena setiap selesai syuting saya selalu menunjukkan hasil videonya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
