air mineral/boldsky.com
Health

BPOM : Tak Berbahaya, Air Minum Kemasan Ditinggal di Mobil

Nindya Aldila
Sabtu, 17 Maret 2018 - 06:52
Bagikan

Bisnis.com JAKARTA - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menegaskan bahw air kemasan yang ditinggal di dalam mobil akan sangat berbahaya merupakan isu yang tidak benar.

Hal tersebut diungkapkan dalam keterangan di situs resmi BPOM. Dalam keterangan tersebut disebutkan bahwa isu itu merupakan isu lama dan lembaga penelitian yang disebutkan dalam berita tersebut, (https://www.jhsph.edu/news/stories/2004/halden -dioxins-two.html), telah melakukan klarifikasi resmi terkait kebenaran berita tersebut.

"Dioxin tidak dapat dihasilkan dari kemasan plastik yang terpapar panas di dalam mobil atau plastik yang dibekukan," dalam keterangan tersebut, Sabtu (17/3/2018).

Setiap jenis kemasan pangan baik berupa plastik, kertas ataupun lainnya berpotensi untuk melepaskan komponen penyusunnya ke dalam pangan yang dikemas. Perpindahan tersebut dapat meningkat dengan adanya suhu tinggi dan waktu kontak yang lama.

Proses produksi yang baik dilakukan oleh industri untuk menjamin komponen penyusun yang terlepas sesuai dengan persyaratan dan tidak menimbulkan risiko bagi kesehatan.

BPOM telah melakukan pengawasan dan kajian terhadap beberapa jenis kemasan plastik. Hasilnya menunjukan bahwa tingkat paparan masyarakat Indonesia masih dalam taraf aman.

Adapun terkait dengan penggunaan plastik di dalam microwave, tidak semua jenis plastik dapat digunakan di dalam microwave. Karena itu, masyarakat diimbau untuk membaca petunjuk pemakaian yang dicantumkan oleh produsen.

Dengan demikian, BPOM juga meminta kepada masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dan tidak menyebarluaskan isu terkait makanan dan kemasan pangan yang tidak terbukti kebenarannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Editor : Nancy Junita
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro