Bisnis.com, JAKARTA -Antuasiasme penonton pada film 22 Menit belum surut. Memasuki hari ke-12 film ini tayang di bioskop, film action 22 Menit telah menyedot 642.686 penonton.
Angka tersebut menandakan bahwa film ini berhasil masuk ke jajaran 15 film terlaris tahun 2018. Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Film Indonesia, 22 Menit berada di peringkat 14, memimpin sekitar 3.000 penonton dari film horor The Secret: Suster Ngesot Urban Legend.
Produser Lexy Mere mengatakan 22 Menit merupakan salah satu film dengan genre action terlaris di daftar film Tanah Air yang banyak dihiasi oleh film horor dan drama. Hal ini merupakan prestasi bagi Lexy Mere dan duet sutradara Eugene Panji dan Myrna Paramita.
Apalagi film ini mengadaptasi cerita yang terinspirasi dari kejadian nyata dan menyandingkan kisah teror Bom Thamrin dengan eksekusi teknis yang canggih.
“Sejak awal memulai produksi film ini, kami semua ingin film '22 Menit' bisa diterima oleh penonton Indonesia. Karena itu, kami sangat bersyukur dengan antusiasme penonton yang mengejar penayangan film kami,” kata Lexy melalui rilis yang diterima Bisnis, Kamis (2/8/2018).
Film ini menurutnya banyak menuai pujian karena aksi heroik dari Ario Bayu, Ade Firman Hakim dan sejumlah jajaran pemerannya mampu mengulik emosi penontonnya. Selain itu, kecanggihan persenjataan yang dimiliki Polri dan keberanian tim khusus yang tidak takut menghadapi serangan teroris juga menjadi nilai lebih dari film 22 Menit.
Terinspirasi dari teror bom Thamrin, 22 Menit bercerita tentang pasukan antiteror kepolisian yang berusaha meringkus pelaku pengeboman dan mengamankan warga Jakarta dari serangan tersebut. Judul film ini diambil dari prestasi Kepolisian Republik Indonesia yang berhasil menangkap teroris dan jaringannya dalam waktu 22 menit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
