Mandaya Hospital Group
Health

Mandaya Hospital Group Kembangkan Rumah Sakit untuk Penyakit Akibat Lifestyle

Dewi Andriani
Minggu, 21 Oktober 2018 - 00:00
Bagikan
Bisnis.com, TANGERANG -- Mandaya Hospital Group berencana mengembangkan sejumlah fasilitas kesehatan level lanjutan khususnya untuk penyakit degeneratif dan penyakit akibat lifestyle di jaman modern ini. 
 
Rencananya perseroan akan menggelontorkan Rp2,25 triliun untuk mengembangkan sejumlah rumah sakit di beberapa kota besar di Indonesia 
 
"Pasien yang sakit karena lifestyle ini biasanya sangat membutuhkan kualitas pelayanan yang prima baik secara medis maupun non-medis”, ujar DR. Edhijanto W. Taufik, CEO Selaras Holding Group, Sabtu (20/10/2018).
 
Sementara itu, Anastina Tahjoo, MARS, CEO Mandaya Hospital Group menambahkan bahwa Mandaya Royal Hospital memiliki keunggulan di bidang Jantung termasuk penanganan masalah Aritmia (heart & arrhythmia), bidang Syaraf-dan bedah syaraf (neuro-science), dan Kanker (oncology). 
 
"Kami menyiapkan tenaga medis dan peralatan lengkap dengan teknologi terbaru untuk ketiga unggulan tersebut. Kami ingin menjadikan Mandaya Royal Hospital sebagai rumah sakit rujukan di tingkat nasional," ujarnya.
 
Dia berharap dengan adanya rumah sakit ini, masyarakat yang membutuhkan pelayanan berkualitas tidak perlu ke negara lain.
 
Mandaya Royal Hospital dilengkapi dengan peralatan terbaru dan tercanggih mulai dari deteksi dini, diagnosa maupun pengobatan penyakit jantung, syaraf/bedah syaraf, dan kanker, seperti LINAC untuk Radiotherapy, PET Scan, SPEC Scan untuk kedokteran nuklir, Hybrid Operating Theatre, High Tesla MRI, High Slice CT Scan, dll, 
 
Dengan adanya rumah sakit ini, masyarakat akan memperoleh manfaat dengan paradigma baru dalam pelayanan kesehatan, bukan cuma keselamatan pasien (patient safety), atau secara klinis efektif menyembuhkan (Clinical Effectiveness), tetapi lebih kepada bagaimana pengalaman pasien dan keluarganya dalam proses penyembuhan di Rumah Sakit (patients and family experience). 
 
"Ini merupakan babak baru dalam pelayanan kesehatan di Indonesia, negara-negara maju seperti di Amerika, Singapura, bahkan Thailand sudah memulainya, dan sebentar lagi di Indonesia semoga ini dapat menjadi standard baru bagi pelayanan Rumah Sakit," ujarnya.
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dewi Andriani
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro