NEW YORK: Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah meluncurkan rangkaian perayaan Hari Jazz Internasional untuk yang pertama kalinya dengan menggelar konser musik jazz di Paris, Prancis.
Menurut keterangan pusat media PBB di New York, Jumat, konser juga digelar pada Sabtu (28/4) di kota kelahiran jazz, New Orleans, Amerika Serikat, sementara Markas Besar PBB di New York akan menjadi tempat berlangsungnya konser musik jazz tepat pada hari jazz se-dunia itu jatuh, yaitu Senin (30/4).
Pada 30 April dinyatakan sebagai Hari Jazz Internasional oleh masyarakat internasional yang melakukan pertemuan dalam sidang umum Badan PBB untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan (UNESCO), di Paris, November 2011.
Hari jazz se-dunia dianggap penting diperingati dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat internasional tentang keutamaan jazz sebagai sarana pendidikan serta kekuatan untuk memajukan perdamaian, kesatuan, dialog dan kerja sama di antara masyarakat.
Direktur Jenderal UNESCO, Irina Bokova, dalam pesannya menggarisbawahi bahwa jazz dalam sejarahnya telah menjadi kekuatan bagi perubahan positif dalam masyarakat.
"Dan saat ini terus menjadi kekuatan. Karena itulah UNESCO mencanangkan Hari Jazz Internasional," kata Bokova.
Bokova sendiri ketika meluncurkan Hari Jazz Internasional di Paris, Jumat, didampingi oleh Duta PBB untuk Dialog Antar-Budaya, Herbie Hancock --salah satu pemusik jazz legendaris dunia yang pada Maret lalu baru saja melakukan lawatan ke Jakarta untuk tampil di festival akbar musik jazz Indonesia, Java Jazz Festival.
Menurut keterangan UNESCO, peluncuran di Paris itu selain ditandai dengan penampilan sejumlah musisi jazz, juga diisi dengan pelatihan serta diskusi tentang musik jazz.
Konser juga akan digelar di New Orleans dengan menampilkan para kelompok dan musisi jazz antara lain New Orleans Jazz & Heritage Festival, Herbie Hancock, Terence Blanchard, Ellis Marsalis, Dianne Reeves, Kermit Ruffins, Bill Summers, Treme Brass Band, dan Jeff Watts.
Di New York pada Senin petang, Dirjen UNESCO Irina Bokova, Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB Susan Rice dan Duta PBB Herbie Hancock, akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan konser spesial di Gedung Majelis Umum PBB.
Konser tersebut antara lain akan menampilkan musisi jazz internasional Wynton Marsalis, Tony Bennett, Chaka Khan, Angelique Kidjo, Hugh Masekela dan Shankar Mahadevan.(Antara/msb)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
