Entertainment

Penyanyi Sarah Brightman Tunda Jelajah Antariksa

Newswire
Kamis, 14 Mei 2015 - 13:45
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA--Penyanyi soprano Inggris, Sarah Brightman, menunda rencana penerbangan ke Stasiun Antariksa Internasional, mengutip alasan keluarga dalam pernyataannya pada Rabu (13/5).

"Nn. Brightman menyatakan bahwa karena alasan personal keluarga ia harus mengubah tujuan dan dia menunda latihan kosmonotnya dan rencana penerbangannya saat ini," demikian pernyataan resmi sang penyanyi di halaman Facebook-nya.

Brightman memulai latihan di Star City, Rusia, pada Januari untuk melakukan perjalanan menumpang kapsul Soyuz milik Rusia dan akan tinggal selama 10 hari di Stasiun Antariksa Internasional, laboratorium riset senilai 100 miliar dolar yang terbang pada ketinggian 418 kilometer di atas Bumi.

Ia mesti mengeluarkan biaya 52 juta dolar AS untuk penerbangan itu menurut Space Adventures, agen perjalanan swasta Amerika Serikat yang mengatur perjalanannya. "Kami sudah melihat dedikasnya pada setiap aspek latihan untuk penerbangannya ke antariksa dan sampai saat ini sudah melewati semua latihan dan pemeriksaan medis," kata Eric Anderson, salah satu pendidi dan pemimpin Space Adventures.

"Kami salut dengan tekadnya dan kami akan terus mendukung dia jika dia melanjutkan upaya untuk mendapat kesempatan melakukan penerbangan ke antariksa," kata Anderson dalam pernyataan yang dilansir kantor berita Xinhua. Brightman (54) semestinya akan menjadi turis kedelapan yang mengunjungi stasiun antariksa yang merupakan proyek 15 negara itu.

Di antara penumpang dalam perjalanan ke antariksa ada salah satu pendiri Microsoft Corp, Charles Simonyi, yang sudah dua kali melakukan perjalanan. Pengusaha Jepang Satoshi Takamatsu menjalani latihan sebagai cadangan Brightman dan kemungkinan berada dalam posisi untuk mengambil alih kursinya.

Brightman sebelumnya mempersiapkan diri untuk melakukan penerbangan bulan September. Rencana peluncuran itu tampaknya akan tertunda setelah pengumuman pada Selasa bahwa Rusia menunda pemberangkatan kru stasiun antariksa selanjutnya selama dua bulan sampai akhir Juli karena sedang ada penyelidikan kecelakaan roket Soyuz.

Namun tidak diketahui apakah keputusan Brightman menunda latihan dan perjalanan antariksanya berkaitan dengan penundaan peluncuran pesawat antariksa, demikian seperti dilansir kantor berita Reuters.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro