Bisnis.com, JAKARTA - Tahukah kamu rata-rata jumlah sinar UV yang sampai ke permukaan bumi telah meningkat sejak 1979 akibat penipisan lapisan ozon?
Alat pelindung seperti payung tidak cukup lagi melindungi wajah, karena jalanan pun memantulkan hingga 45% sinar UV yang berbahaya.
Dermatologist independen Eddy Karta mengungkapkan, bahwa di dalam ruangan pun kulit wajah terancam sinar UV yang menembus kaca sebanyak 70%. Dipastikan kulit wajah terpapar sekitar 1,2 juta partikel dalam sehari.
“Bayangkan berapa banyak partikel yang dapat menumpuk di permukaan kulit seumur hidup. Partikel ini sekitar 200 kali lebih kecil daripada pori-pori kulit yang dapat dilihat, dan dipercaya dapat masuk ke dalam kulit dan menimbulkan 20% lebih banyak noda pada kulit,” tegasnya dalam acara peluncuran produk Pond’s White Beauty Baru di Jakarta, Selasa (20/9/2016).
Diterangkan, para ilmuwan telah menemukan jumlah rata-rata sinar UV yang sampai di permukaan bumi telah bertambah secara drastis dalam kurun waktu 30 tahun terakhir akibat berkurangnya lapisan ozon di atmosfer.
“Ini adalah ancaman karena sinar UV ada di mana-mana. Tempat teduh pun kini tidak sepenuhnya membantu, karena permukaan aspal merefleksikan hingga 45% dari sinar UV yang berbahaya.
Eddy mengungkapkan, sinar UV terdiri dari dua jenis yakni UVA dan UVB. Kadar SPF yang tertera dapat melindungi wajah dari sinar UVB, sedangkan PA++ bisa melindungi wajah dari sinar UVA.
“Yang paling jahat memang UVB bisa menyebabkan kanker kalau sering terpapar, dan UVA yang menimbulkan kulit jadi lebih gelap bisa dilindungi oleh produk yang tertera PA++, plusnya tergantung kebutuhan kita sendiri,” ucapnya.
Dia menambahkan, tabir surya dengan kadar SPF bisa terukur. Pada umumnya, orang yang dalam sehari lebih sering berada di luar ruangan tentu sebaiknya menggunakan produk dengan SPF 30, sedangkan seseorang yang bekerja dalam ruangan dan hanya berada di luar ruang beberapa waktu cukup dengan SPF 15.
“Kalau cuma dalam ruangan 15 saja cukup, kalau yang seharian diluar ya pakai yang 30. Banyaknya kadar SPF kadang juga bisa menyebabkan orang berjerawat ,sehingga masalah kulit lain pun datang, jadilah konsumer yang cerdas untuk menentukan suatu produk,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
