1. Penyebab stres yang paling umum jelang ujian
Kurangnya Motivasi
Karena beragam alasan, seorang siswa mungkin tidak merasakan motivasi untuk belajar atau keinginan untuk berhasil. Ini bisa disebabkan oleh beberapa masalah pribadi atau dia mungkin memiliki masalah di rumah yang mengurangi tingkat motivasinya.
Tidak Ada Persiapan atau Perencanaan
Ketika menghadapi ujian, seorang anak harus selalu merencanakan bagaimana menghadapi berbagai subjek. Selain menetapkan rencana studi, durasi belajar untuk setiap mata pelajaran juga harus ditetapkan jauh sebelum tanggal ujian tiba. Jika anak Anda belum memiliki rencana untuk persiapan di tempat, ia akan menderita stres yang ekstrim ketika hari ujian semakin dekat.
Target yang sangat tinggi
Mungkin tidak ada satu pun teman atau anggota keluarga yang tidak bertanya kepada anak Anda apakah dia belajar dengan baik atau tidak. Mereka bahkan mungkin lebih jauh menanyakan detail rencana studinya.
Mereka mengatakan kepadanya bahwa mereka memiliki harapan yang sangat tinggi darinya. Perilaku semacam ini menyebabkan stres yang tidak semestinya dalam pikiran anak-anak.
Kompetisi
Kompetisi selalu sangat tinggi ketika ujian. Dari jumlah lembar tambahan yang digunakan selama ujian hingga nilai yang mereka peroleh, anak-anak dihadapkan pada persaingan konstan. Kompetisi ini akan mendorong anak Anda untuk melampaui kemampuannya tetapi juga dapat menyebabkan banyak stres.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel