Bisnis.com, JAKARTA - Ada yang menarik dari Setyowati Pradini, atau yang akrab dipanggil Dini dalam acara Super Korean Festival bersama Lazada pada Sabtu (14/6/2019) lalu.
Dara berusia 21 tahun terlihat menjadi satu-satunya gadis yang membawa lightstick (merchandise), boyband asal Korea Selatan, Bangtan Boys atau yang tenar dipanggil BTS pada acara yang memang diperuntukkan bagi penggemar BTS yang merayakan hari jadi idolanya ke-6 tahun.
Dini bercerita kalau BTS adalah kpop boyband grup pertama yang dia sukai. Bukan karena lagunya, Dini mengaku pertama kali ia menyukai grup fenomenal tersebut karena kepribadian para membernya.
"Yang sampai bikin nangis ketika RM (salah satu member BTS) di PBB, speak yourself, love yourself. Siapapun, suku kamu, warna kulit kamu, kamu merasa lagi gimana, tunjukkan. Jadi kamu enggak boleh, ketika orang lain menganggap kamu berbeda kamu enggak boleh rendah diri, tunjukkan aja apa adanya kamu," cerita Dini saat mengingat ketertarikannya pada boyband pelantun lagu Boy With Luv tersebut.
Dini melanjutkan semenjak mengenal BTS, jiwa bisnisnya pun terasah. Mahasiswi Keperawatan di salah satu perguruan tinggi di Banten ini mengatakan, awalnya ia mulai dengan menjual replika barang-barang yang berbau idolanya dan Korea. Dan akhirnya ia mulai berani mengembangkan bisnis ke ranah barang resmi yang dikeluarkan pihak manajemen artis.
"Untungnya besar banget. Satu album cuma ambil untung Rp10 ribu sampai Rp20 ribu. Sampai sekitar Rp30 ribu sampai Rp50 ribu. Besar banget soalnya ARMY itu kan banyak. Yang beli sold out banget. Kemarin yang terbaru BTS World Game, aku beli juga, langsung sold out. Album langsung sold out. Apalagi album konser langsung habis," tutur Dini.
Dini bercerita dari modal awal Rp5 juta rupiah, kini ia sudah mulai mengembangkan bisnisnya hingga membuat event pertemuan fans BTS hingga tur serba BTS langsung ke Korea.
"Kita konsep turnya itu pokoknya, setiap MV (music video) BTS di mana, buat apa, kita akan tunjukkin. Kayak yang lama dan baru, semua tentang BTS. Pengen yang tur aja atau yang pingin semuanya. Jadi misal tiket pesawat Rp3 juta sampai Rp5 juta, beda-beda. Terus kayak jasa turnya kita ada Rp1 juta, seseneng-senengnya ARMY aja. Kalau hotelnya nanti kita sharing. Totalnya Rp20 juta harus pegang," jelasnya.
Dini menilai pendapatannya dari usahanya tersebut cukup membantu, meski belum bisa membiayai uang kuliahnya sendiri. Gadis yang mengidolakan RM ini mengaku kalau dari usahanya, ia bisa menggaji teman-temannya.
"Belum, ya. Soalnya kaya aku modalnya cuma Rp5 juta sampai Rp10 juta. Belum sampai. Kalau yang puluhan (juta), (mungkin) bisa aja," tutupnya sambil tersenyum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
