Entertainment

Iko Uwais Jadi Daya Pikat Film Stuber yang Akan Rilis 24 Juli

Ria Theresia Situmorang
Senin, 24 Juni 2019 - 19:39
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Stuber menjadi film pilihan spesial di akhir Juli mendatang karena salah satu aktor favorit asal Indonesia, Iko Uwais akan berlaga bersama beberapa aktor populer Hollywood seperti Dave Bautista, Karen Gillan dan Kumai Nanjiani. 

Film bergenre action dan comedy ini adalah persembahan 20th Century Fox yang menceritakan kisah seorang pengemudi Uber bernama Stu yang terlibat dalam suatu tindak kriminal bersama polisi bernama Dave.

Berperan sebagai Tedjo, Iko Uwais menuturkan kalau setelah 2 minggu menyelesaikan syuting film Mile 22, ia langsung ditawari film yang akan rilis pada 24 Juli mendatang tersebut oleh sutradara film ini, Michael Dowse.

"Warna film ini berbeda. Lucu meskipun sayanya nggak lucu. Ini adalah kali pertamanya saya main film action comedy. Jadi dua minggu dapat tawaran, nggak sampai 1 bulan saya sudah dipanggil kerja. 2 bulan proses (syuting)-nya," ungkap aktor yang tenar dalama film The Raid tersebut.

"Ini tantangan karena harus jadi orang jahat, tapi ekspresinya nggak datar, harus komedi. Baru ini saya memerankan komedi dan bekerja sama dengan aktor besar yang luar biasa pengalamannya," sambungnya saat ditemui di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan pada Senin (24/6/2019).

Iko juga menuturkan spesifikasinya sebagai aktor pencak silat dan koreografer fighting scene lah yang mungkin menjadi salah satu alasan produser dan sutradara film hollywood meliriknya. 

"Memang kebetulan setiap produksi mereka tahu bidang saya koreografer fighting scene tapi memang tidak harus spesifik action yang datar atau gimana. Mereka ngerti style saya. Jadi, mereka paham style yang saya buat," ceritanya.

Beberapa kali terlibat di produksi film hollywood, suami dari Audy Item tersebut menimpali kalau ia merasakan hal berbeda dan paling mendasar saat syuting film di Indonesia dan hollywood yakni masalah waktu yang sangat diperhatikan. 

"Waktu sangat strict. Masalah waktu mereka sangat disiplin walaupun 1 menit pun, ijin studio nggak bisa sembarangan 24 jam syuting atau krunya bisa protes. Bener-benar dihargai waktu, tenaga, pikiran kaya divisi kamera, art dan wardrobe fokus ke jobdesknya. Kalau disini kan kekeluargaan dan mereka itu kalau disana takut masalah kedisiplinan," tutup Iko Uwais.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro