Karyawan pabrik masker di Changyuan, Provinsi Henan, memeriksa hasil pekerjaannya di tengah tingginya permintaan masker di China selama berjangkitnya wabah COVID-19./Antara
Health

Update Virus Corona: Jumlah Kasus Terinfeksi di Korsel Tembus 1.200

Aprianto Cahyo Nugroho
Kamis, 27 Februari 2020 - 06:50
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Angka kematian akibat wabah virus corona (Covid-19) bertambah menjadi total 2.771 korban jiwa.

Dikutip dari www.worldometers.info, korban jiwa di China tercatat 2.714 orang hingga Selasa (25/2/2020) pagi WIB. Angka ini bertambah sebanyak 121 orang dari hari sebelumnya.

Di Korea Selatan, negara dengan jumlah infeksi terbesar di luar China, jumlah kasus yang dikonfirmasi melonjak menjadi 1.261 kasus, dengan total korban jiwa mencapai 12 orang.

Sementara itu, jumlah kasus di Italia mencapai 470, dengan korban jiwa mencapai 12 orang. Adapun Jepang melaporkan 2 korban jiwa baru, sedangkan Iran mencatat 3 tambahan korban jiwa.

Dilansir Bloomberg, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan lebih banyak kasus virus corona dilaporkan di negara-negara selain China dalam 24 jam terakhir untuk pertama kalinya. Ini merupakan perkembangan yang signifikan karena kasus baru menyebar di seluruh dunia.

Infeksi baru didiagnosis di negara-negara lain, mulai dari Pakistan hingga Brasil, yang melaporkan kasus pertama di Amerika Latin. Sementara itu, sekitar 700 orang masih dikarantina di sebuah hotel di Tenerife, salah satu Kepulauan Canary.

Di AS, Presiden Donald Trump dan pejabat kesehatan federal berencana memberi pengarahan kepada publik Rabu. Seorang pejabat tinggi kesehatan Amerika mengatakan bahwa peningkatan wabah di luar China akan membuat lebih sulit untuk menahan virus di luar AS.

Sementara itu, dari total 81.406 kasus terjangkiti virus corona di seluruh dunia, sebanyak 30.359 pasien berhasil sembuh.

Di antara 48.276 pasien yang masih terinfeksi, 8.867 di antaranya berada dalam kondisi kritis, sedangkan 39.409 sisanya berada dalam kondisi yang stabil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro