Bisnis.com, JAKARTA - Informasi sebaran risiko virus corona atau Covid-19 menjadi hal penting saat ini guna memutus rantai perluasan wabah mematikan tersebut.
Untuk mengetahui hal tersebut, Anda patut mencoba dan berkontribusi dalam aplikasi IndonesiaBisa. Dalam keterangan resmi aplikasi tersebut, Jumat (3/4/2020), aplikasi Aplikasi IndonesiaBisa bertujuan memberikan informasi mengenai sebaran resiko COVID-19 pada area tertentu.
Cara kerja aplikasi ini diklaim sama seperti aplikasi Waze dan Google Maps yang dapat memberikan informasi mengenai kepadatan lalu lintas pada area tertentu dengan menggunakan informasi pergerakan pengguna lain pada area tersebut.
"Seperti halnya Waze dan Google Maps, semakin banyak pengguna aplikasi IndonesiaBisa maka semakin akurat informasi sebaran resiko COVID-19 yang dihasilkan," demikian keterangan resmi IndonesiaBisa.
Untuk dapat melihat informasi sebaran resiko pada area tertentu, pengguna diminta untuk terlebih dulu berbagi informasi mengenai kondisi kesehatannya melalui self-assessment, dan menghidupkan GPS. Berdasarkan pada informasi pada self-assessment aplikasi akan menghitung 'tingkat resiko dan menentukan warna yang bersesuaian, yakni hijau, kuning, merah.
Selanjutnya pengguna akan dapat melihat sebaran risiko pengguna lain di sekitarnya maupun pada area tertentu dalam bentuk titik-titik berwarna hijau, kuning, merah di atas peta.
| Baca Juga BKN: 65 PNS Meninggal Akibat COVID-19 |
|---|
"Dengan adanya informasi ini diharapkan pengguna dapat berhati-hati atau bahkan menghindari area di mana terdapat banyak titik berwarna merah."
Khusus untuk perangkat yang dilengkapi dengan BLE (bluetooth low energy), aplikasi ini juga menyediakan fitur tambahan untuk mendeteksi pengguna lain yang berada pada jarak tertentu disekitarnya. Aplikasi akan menyimpan data pergerakan/lokasi dari setiap pengguna selama 14 hari terakhir dan daftar pengguna lain yang pernah berdekatan dalam periode tersebut.
Berdasar data histori tersebut aplikasi akan memberikan peringatan apabila ternyata pengguna pernah berdekatan dengan pengguna lain yang memiliki tingkat resiko tinggi atau mengalami peningkatan resiko.
"Khusus bagi pihak berwenang disediakan akses khusus untuk melihat sebaran resiko Covid-19 dengan menggunakan browser dan melakukan monitoring dengan cakupan area yang luas. Disamping fitur utama di atas, tersedia juga fitur Chatbot yang dapat menjawab berbagai pertanyaan seputar Covid-19 dalam Bahasa Indonesia," tulis keterangan tersebut.
Selain itu, aplikasi ini juga menyediakan fitur yang memungkinkan pihak berwenang untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat baik dalam bentuk live streaming, video, mapun berbagai bentuk media lain. Pihak berwenang juga dapat membuat forum diskusi sehingga pengguna dapat melakukan interaksi dengan pihak berwenang melalui Chat, VoIP, maupun Video Call.
Keamanan dan privasi pengguna juga diklaim terjamin karena aplikasi IndonesiaBisa tidak meminta dan tidak menyimpan nomor telepon, email, dan data pribadi apapun.
"Selain itu kerahasiaan komunikasi data juga terjamin karena aplikasi IndonesiaBisa menggunakan mekanisme end-to-end encryption seperti yang digunakan aplikasi WhatsApp."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
