Achmad Yurianto. JIBI/Bisnis-Nancy Junita
Health

Hari Kesehatan Jiwa, Setiap 40 Detik Seorang Meninggal karena Gangguan Jiwa

Mutiara Nabila
Kamis, 1 Oktober 2020 - 15:08
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Menjelang Hari Kesehatan Jiwa Sedunia pada 10 Oktober mendatang, Kementerian Kesehatan RI mengharapkan bisa lebih memprioritaskan penanganan kesehatan jiwa di samping menangani penyakit Covid-19.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI Achmad Yurianto mengatakan bahwa di saat pandemi Covid-19, kesehatan jiwa sangat diperlukan.

Hal itu melihat tingginya penyebab stres di masa pandemi bisa menimbulkan gangguan jiwa.

“Terlihat ada peningkatan kondisi kecemasan, depresi, sampai bunuh diri akibat pandemi ini. Pada 2018 WHO mencatat setiap 40 detik seseorang meninggal karena gangguan jiwa dan 800.000 orang setahun meninggal karena bunuh diri, dan makin parah tahun ini,” jelas Achmad pada konferensi pers, Kamis (1/10/2020).

Yuri menyebut kasus terbanyak terjadi pada rentang usia 15-29 tahun.

“Ini tragedi yang akan mempengaruhi keluarga komunitas, dan seluruh orang yang ditinggalkan,” imbuhnya.

Yuri menambahkan, harapannya menjelang Hari Kesehatan Jiwa Sedunia tahun ini, pemerintah, fasilitas kesehatan, dan seluruh masyarakat bisa memprioritaskan masalah kesehatan jiwa dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

“Karena Forum Ekonomi Dunia mencatat di kondisi normal perekonomian dunia bisa rugi US$16 triliun antara 2010-2030 hanya karena kesehatan jiwa yang tidak ditangani secara benar dan bersama-sama,” tambahnya.

Dia mengimbau agar pada pelayanan kesehatan, dalam kondisi kedaruratan kesehatan masyarakat global seperti pandemi, tidak seorang pun boleh ditolak untuk mendapat pelayanan kesehatan jiwa.

Termasuk mereka yang tidak punya biaya untuk melakukan pengobatan secara menyeluruh.

“Kesehatan jiwa adalah hak asasi manusia, maka ini saatnya kesehatan jiwa harus tersedia untuk semua orang. Perawatan kesehatan primer yang berkualitas dan dapat diakses merupakan fondasi jaminan kesehatan yang universal,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Nancy Junita
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro