Vaksin Sinovac/ugm.ac
Health

Brasil dan Turki Resmi Rilis Kemanjuran Vaksin Sinovac, Bagaimana di Indonesia?

Mia Chitra Dinisari
Jumat, 8 Januari 2021 - 08:29
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Vaksin covid-19 buatan Sinovac menjadi yang paling dinanti di Indonesia terkait kemanjurannya.

Pasalnya, vaksin ini yang utama akan digunakan di Indonesia menyusul pembelian jutaan vaksin telah dilakukan pemerintah Indonesia.

Di luar Indonesia, dua negara yakni Brasil dan Turki sudah terlebih dahulu merilis kemanjuran vaksin dengan metode inaktivasi virus itu. Dua negara ini, juga sama dengan Indonesia menjadi tempat uji klinis tahap akhir.

Turki, telah terlebih dahulu merilis kemanjuran vaksin pada 25 Desember 2020 lalu. 

Pemerintah setempat menyatakan CoronaVac menunjukkan kemanjuran 91,25 persen dalam uji klinis Fase III di Turki.

Bahkan, mereka menyatakan data itu bisa meningkat, dengan evaluasi dari Komite Ilmiah.

"Kami yakin akan efek vaksin tersebut. Kami sekarang yakin bahwa vaksin tersebut efektif dan aman untuk orang-orang Turki," kata Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca di sebuah konferensi pers pada hari Kamis dilansir GlobalnTimes.

Namun, dia mengatakan hasil ini adalah data sementara.

Turki sendiri telah menandatangani kontrak untuk membeli 50 juta dosis vaksin COVID-19 dari Sinovac pada awal Desember 2020.

Sekitar 13.000 sukarelawan di Turki berpartisipasi dalam uji klinis Fase III Sinovac.

Gelombang pertama dari 20 juta dosis vaksin Sinovac dijadwalkan akan diterima pada bulan Desember dan Januari. Gelombang kedua 10 juta dosis akan tiba pada bulan Februari.

Sementara itu, Brasil merilis vaksin eksperimental yang dikembangkan Sinovac Biotech Ltd. China mencatatkan tingkat keefektifan hingga 78 persen dalam melawan Covid-19.

Data tersebut diperoleh dari uji klinis tahap akhir di Brasil. Capaian tersebut menjadi hasil paling pasti sejauh ini terkait keefektifan vaksin. Data tersebut menghapus data sebelumnya yang justru memicu kebingungan dan keraguan.

Uji coba fase III di Brasil, melibatkan sekitar 13.000 peserta.

Angka tersebut di bawah efektivitas yang mendekati 95 persen pada vaksin mRNA produksi Pfizer Inc. dan Moderna Inc. Dan juga di bawah hasil uji klinis yanh dirilis di Turki.

Hampir 11 juta dosis vaksin Sinovac, yang disebut CoronaVac, telah dikirim ke negara itu. 

Sementara itu, di Indonesia kemanjuran belum dirilis. Sebelumnya, juru bicara Bio  Farma sempat merilis kemanjuran mencapai 97 persen, namun hal itu dianggap pihak Sinovac.

Rencananya, hasil uji klinis akan dirilis Januari 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro