Bisnis.com, JAKARTA - Kasus angka penularan Covid-19 varian Omicron masih mengkhawatirkan, sehingga kebutuhan akan tes swab antigen ataupun PCR semakin meningkat. Terkait dengan ini, marak pembelian alat tes Covid-19 yang dilakukan secara mandiri.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa memang pemerintah saat ini tengah mempersiapkan hal tersebut agar masyarakat bisa melakukan pemeriksaan Covd-19 secara mandiri di rumah.
“Untuk test yang dilakukan di rumah, sekarang kita sedang rapikan (aturannya). Kita juga gak mau semua menjual barang-barang ini sehingga kasihan konsumennya. Tetapi kita sudah tes beberapa dan memang sudah layak digunakan, nanti diumumkan secara terbuka khusus dari Kemenkes,” jelasnya melalui Keterangan Pers Sekretariat Presiden, pada Senin (21/2/2022).
Menguji secara mandiri bisa bermanfaat karena lebih praktis, kemudian dapat membantu membatasi penyebaran penyakit Anda dan keluarga Anda. Jika Anda dites negatif pun, kemungkinan Anda tidak menularkan penyakit pada saat tes dilakukan.
Layanan Kesehatan Nasional (NHS / National Health Service) Inggris telah memaparkan tata cara penggunaan alat tes Covid-19, yaitu sebagai berikut:
1. Siapkan area pengujian Anda
Anda akan membutuhkan pengatur waktu seperti jam tangan atau jam, tisu, sebuah cermin, pembersih permukaan, pembersih tangan atau sabun dan akses ke air hangat. Anda harus membaca panduan instruksi dengan seksama dan mencuci tangan.
2. Siapkan alat tes Anda
Keluarkan strip tes dari kantong tertutup dan letakkan di atas permukaan datar yang bersih. Setelah dibuka, mulailah tes dalam waktu 30 menit dan tempatkan tabung di tabung ekstraksi. Tiup hidung Anda dengan lembut ke dalam tisu dan buang tisu ke tempat sampah tertutup. Buka kemasan swab
3. Ambil sampel swab Anda
Jangan menyentuh lidah, gigi, pipi, gusi atau permukaan lainnya dengan kain ujung swab. Buka mulutmu lebar-lebar dan gosok ujung kain swab di atas kedua amandel. Lakukan ini dengan kontak yang baik 4 kali setiap sisi. Masukkan swab yang sama dengan lembut ke dalam 1 lubang hidung sekitar 2,5 cm di atas hidung Anda. Usap dan buat 10 lingkaran dan jangan memasukkan swab lebih dalam jika terasa sakit parah.
4. Proses sampel swab
Transfer sampel Anda ke dalam cairan dengan menekan ujung cairan di kain swab ke dalam ekstraksi tabung dengan diputar selama 15 detik. Pastikan Anda mengeluarkan semua cairan dari ujung kapas yang lembut. Tekan tutupnya dengan kuat ke ekstraksi. Peras tabung ekstraksi untuk menempatkan 2 tetes cairan ke dalam sumur spesimen (S) pada strip uji. Atur timer dan tunggu 30 menit sebelum Anda membaca hasil Anda.
5. Baca hasil Anda
Jika hasilnya positif maka dua garis muncul. Satu garis berwarna di wilayah garis kontrol (C), dan lainnya berada di wilayah garis uji (T). Bahkan garis samar, menunjukkan tes positif. Jika hasil negative maka satu garis berwarna muncul di C dan tidak ada garis di T. Adapun tes gagal dilakukan jika tidak muncul garis sama sekali do C.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
