Bisnis.com, JAKARTA - Film Danur: I Can See Ghosts sukses meraih 1.373.593 penonton, sejak rilis 30 Maret kemarin. Atas raihan jumlah penonton itu, film adaptasi novel karya Risa Saraswati tersebut meraih rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai film horor dengan jumlah penonton terbanyak hanya dalam waktu enam hari.
Film Danur: I Can See Ghosts disutradarai oleh Awi Suryadi dan dibintangi artis-artis Tanah Air ternama seperti Prilly Latuconsina, Kinaryosih, dan Shareefa Daanish. Atas kesuksesan ini, kelanjutan film Danur direncanakan rilis tahun depan.
Tahun 2016 menjadi tahun yang paling diingat karena film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! part 1 berhasil meraih rekor sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa. Kini film Danur menyusul dengan prestasi sebagai film horor yang berhasil tembus 1 juta penonton hanya dalam waktu 6 hari.
Hal ini membuktikan bahwa film-film Indonesia semakin banyak dilirik oleh masyarakatnya sendiri. Dari tahun ke tahun jumlah penontonnya pun semakin meningkat, ungkap Sudhir Syal, Co-Founder & Director BookMyShow Indonesia melalui keterangan resmi.
Selain Film Danur, beberapa film horor nasional juga pernah menjadi yang terlaris. Berikut 5 film horor Indonesia terlaris yang berhasil dihimpun dari filmindonesia.or.id dalam kurun waktu 10 tahun terakhir.
Danur: I Can See Ghosts (2017)
Pendapatan kotor: Rp 41,8 miliar
Hanya dalam waktu singkat film Danur: I Can See Ghosts berhasil mengukuhkan prestasinya sebagai film horor Indonesia terlaris dalam kurun waktu 1 dekade terakhir. Sejak dirilis pada 30 Maret 2017 lalu, film yang dibintangi Prilly Latuconsina ini berhasil meraih pendapatan sekitar Rp 41,8 miliar. Jumlah tersebut akan terus bertambah seiring dengan penayangannya di bioskop. Hingga saat ini film Danur telah ditonton lebih dari 1,1 juta penonton.
Tali Pocong Perawan (2008)
Pendapatan kotor: Rp 37,8 miliar
Film Tali Pocong Perawan berhasil menyusul di posisi kedua sebagai film horor Indonesia terlaris dalam kurun waktu 1 dekade terakhir. Film horor yang rilis di tahun 2008 ini berhasil meraih 1 juta penonton dengan pendapatan sekitar Rp 37,8 miliar. Film produksi Maxima Pictures tersebut dibintangi oleh Dewi Perssik, Ibnu Jamil, dan Ramon Y. Tungka.
Air Terjun Pengantin (2009)
Pendapatan kotor: Rp 37,1 miliar
Bersaing tipis dengan Tali Pocong Perawan, film arahan Rizal Mantovani, Air Terjun Pengantin, berada di posisi ketiga sebagai film horor Indonesia terlaris dalam kurun waktu 1 dekade terakhir. Film ini berhasil mengumpulkan pendapatan kotor sebesar Rp 37,1 miliar. Film Air Terjun Pengantin rilis di tahun 2009 dan dibintangi oleh Tamara Blezinsky, Marcel Chandrawinata, dan Tyas Mirasih.
Terowongan Casablanca (2007)
Pendapatan kotor: Rp 33,2 miliar
Selanjutnya ada film arahan Nanang Istiabudi, Terowongan Casablanca, yang berhasil masuk di posisi keempat. Film horor yang rilis di tahun 2007 ini sukses meraih sekitar 900 ribu penonton dengan pendapatan kotor yang ditaksir mencapai Rp 33,2 miliar. Film Terowongan Casablanca dibintangi oleh Asya Shara, Ardina Rasti, Aldi Taher, dan Nino Fernandez.
Setan Budeg (2009)
Pendapatan kotor: Rp 30,4 miliar
Di posisi kelima ada film berjudul Setan Budeg. Film horor yang lagi-lagi dibintangi Dewi Perssik ini telah ditonton lebih dari 871 ribu selama masa penayangannya di bioskop. Dengan raihan tersebut keuntungan yang diraih film Setan Budeg ditaksir mencapai Rp 30,4 miliar. Selain Dewi Perssik, film horor yang rilis pada tahun 2009 tersebut turut dibintangi oleh Saiful Jamil, Uli Auliani, Kiwil, dan Edi Brokoli.