Bisnis.com, TEGAL - Memasuki H+6 Lebaran, sebagian pemudik lebih memilih menghabiskan waktu libur Lebaran di objek wisata Guci Indah, Tegal, Jawa Tengah.
Lokasi ini diminati wisatawan lantaran memiliki beragam keindahan alam yang tidak dimiliki objek wisata lain.
Air yang mengalir dari pancuran di Guci dipercaya bisa menyembuhkan penyakit seperti rematik, koreng dan penyakit kulit lainnya.
Belum lagi, keberadaan pemandian air panas menjadi tujuan wisatawan karena menambah kehangatan di tengah hawa dingin lereng Gunung Slamet.
Wisatawan asal Batang, Dini ZW, memaparkan tujuan wisata terakhir libur Lebaran adalah Guci. Alasannya, banyak fasilitas tersedia mulai pemandian air panas, grujugan air terjun dan masih banyak keindahan alam lainnya.
"Fasilitas itu bisa dinikmati semua pengunjung, jadi kami sekeluarga harus berdesak-desakan," paparnya kepada Bisnis.com, Minggu (3/8/2014).
Di lokasi itu terlihat banyak pengunjung dari luar daerah memadati parkiran. Mereka yang membawa keluarga memilih untuk menginap di penginapan sekitar Guci.
Sebagian kalangan elite lebih menyukai pemandian air panas meski dikenakan harga tiket masuk Rp25.000 per orang. Namun ongkos tersebut, pengunjung bisa menikmati fasilitas di dalamnya beruapa kamar bilas, kamar kecil dan tersedia rumah makan.
Di samping fasilitas wisata Guci yang cukup lengkap, pengunjung rupanya belum puas jika belum mencicipi satai kelinci khas dari Guci.
Menurut Dini, satai kelinci dalam satu porsi dihargai Rp20.000-Rp25.000 cukup terjangkau untuk semua kalangan.
"Satai kelinci Guci yang selalu membuat saya kangen datang ke sini," paparnya.
Di lokasi ini, para pengunjung juga bisa membawa oleh-oleh khas dari wisata ini baik berupa jaket, tas, celana maupun makanan khas kerupuk keyel, intip, strowbery, manisan dan lainnya.