BPJS Kesehatan/kemkes.go.id
Health

JAMINAN KESEHATAN NASIONAL: Kepuasan Peserta Rendah

Editor
Kamis, 18 Desember 2014 - 18:10
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA— Ketua Pusat Kajian Ekonomi dan Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (PKEKK FKM UI) Profesor Hasbullah Thabrany menilai tingkat partisipasi masyarakat terhadap JKN tergolong memuaskan.

SIMAK: JAMINAN KESEHATAN NASIONAL: BPJS Targetkan 170 Juta Peserta Tahun 2015

Menurut dia, berdasarkan hasil jajak pendapat pada 681 orang responden di 20 provinsi diketahui saat ini sudah hampir separuh atau 49 persen yang telah menjadi peserta JKN. Dari total ini, kelompok usia tertinggi adalah 21-30 tahun, yakni sekitar 44,5 persen.

Hanya saja, sekalipun tingkat kepercayaan masyarakat soal JKN tergolong memuaskan, tak sedikit peserta yang mengaku belum puas dengan layanan yang diberikan.

Sekitar 681 orang responden ini, sekitar 43 persen yang mengaku telah menggunakan kartu JKN yakni mereka yang belum bekerja, hanya 44 persen yang merasa puas dengan layanan dokter.

"Hal ini mungkin disebabkan oleh layanan rumah sakit ketika masih dikelola Askes dinilai lebih baik dibandingkan ketika dikelola BPJS, " ujar Hasbullah.

Disebutkan, bila dilihat dari sisi antrean, sekitar 64 persen mengakui harus mengantre panjang saat mengurus JKN. Kemudian, dari total ini, 51 persen mengaku tak puas dengan layanan dokter, sementara sisanya tidak puas dengan layanan rumah sakit.

Menurut Hasbullah, rendahnya tingkat kepuasan peserta JKN dapat menjadi bumerang terhadap kelangsungan JKN, dan tingkat keluhan akan menjadi semakin tinggi ketika peserta pekerja penerima upah (PPU) pegawai swasta didorong untuk mendaftar paling lambat 1 Januari 2015.  (Bisnis.com)

BACA JUGA:

Ahok Tak Mau Pembangunan Jalur Inspeksi Telat

Ahok Siap Mati Demi Bereskan Jakarta

 

Penulis : Editor
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro