Bisnis.com, BOGOR—Kementerian Pariwisata meminta Pemerintah Kabupaten Bogor untuk meningkatkan produk wisata seiring daerah tersebut masuk dalam kawasan skala prioritas promosi Jakarta Raya.
Frans Teguh, Direktur Perancangan Destinasi dan Investasi Pariwisata Kementerian Pariwisata, mengatakan Kabupaten Bogor merupakan daerah wisata yang bakal memeroleh perhatian khusus.
“Ada sedikitnya tiga hal yang harus disiapkan Pemkab Bogor terkait upaya peningkatan layanan dan produk wisata,” ujarnya usai menghadiri Musrenbang di Kompleks Pemkab Bogor, Rabu (4/3/2015).
Dia memaparkan ketiga hal tersebut antara lain Pertama, Pemkab Bogor harus menciptakan produk wisata kreatif, inspiratif dan variatif seperti kuliner, fashion, agrowisata dan wisata yang banyak digemari kalangan remaja.
Kedua, Pemkab Bogor harus memiliki calendar event wisata guna menarik minat wisatawan asing dan domestik agar mengetahui agenda apa saja yang menarik di sektor wisata Bogor.
Ketiga, pelayanan wisata di Kabupaten Bogor harus benar-benar tersedia seperti ketersediaan hotel layak, pemandu wisata, pelayanan informasi, fasilitas hingga infrastruktur yang memadai.
“Apabila semua itu sudah ditunjang dengan baik, maka wisatawan yang berkunjung ke Bogor bakal tinggal dan menginap lebih lama karena pelayanan dan fasilitas yang memuaskan,” ungkapnya.
Gali Potensi
Dia mendorong Pemkab Bogor, sebagai salah satu daerah yang memiliki jumlah desa terbanyak di Indonesia untuk menggali potensi wisata yang ada.
Pihaknya bersama Kementerian Desa berjanji akan membantu pengembangan wisata di desa yang memiliki potensi cukup besar untuk dikembangkan.
“Kita berpikir bagaimana jika di desa potensial wisata bisa mendirikan home stay dan pemandu, menguatkan kuliner lokal dan memunculkan ciri khas desa setempat sebagai nilai tambah,” katanya.
Saat ini, kata dia, Kementerian Pariwisata memiliki anggaran total sekitar Rp1 triliun khusus untuk promosi wisata. Dia berharap setiap desa yang potensial bisa mengajukan anggaran untuk pengembangan wisata tersebut.
“Intinya wisata ini kan bermanfaat bagi wisatawan dan warga sekitar, apabila wisatawan betah datang ke sebuah tempat, maka mereka akan datang lagi dan mengajak rekannya di kemudian hari,” ujarnya.