Referensi

10 Kunci Menjalankan Bisnis Masa Depan

Ipak Ayu H Nurcaya
Senin, 9 November 2015 - 10:47
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Sebuah gerakan internasional yang dideklarasikan PBB pada 2000 lalu, yakni United Nation Global Compact baru saja mengeluarkan sebuah buku mengenai 30 profil sukses anggotanya. Mereka adalah para pemimpin perusahaan dari berbagai negara yang berhasil mempimpin usahanya dengan asas yang diberikan Global Compact.

Global Compact adalah prinsip dalam menjalankan bisnis yang memiliki dasar perlindungan terhadap hak asasi manusia (HAM). Tak hanya itu, bisnis juga harus menghormati kebebasan berserikat serta mengakui secara efektif adanya hak perundingan kolektif.

Dalam berbisnis tidak boleh menerapkan segala bentuk kerja paksa serta memilih batasan usia yang layak untuk pegawainya. Global Compct juga memiliki prinsip bahwa bisnis harus mendukung pendekatan terhadap tantangan lingkungan hidup yang bersifat melindungi.

Dengan berbagai keyakinan norma dalam menjalankan bisnis tersebut diharapkan gerakan ini dapat memecahkan permasalahan globalisasi terutama dalam masalah perekonomian yang seimbang dan adil. Kemajuan teknologi juga tidak akan menjadi alasan untuk melakukan bisnis yang merusak alam.

Salah satu profil dari buku yang berhalaman 93 ini adalah pemilik perusahaan kecantikan Indonesia, Martha Tilaar. Keterlibatannya karena perusahaan tersebut dianggap bekerja sesuai dengan asas Global Compact.

Martha memang tak hanya memanfaatkan kekayaan bumi Nusantara untuk meramu kosmetik yang dikomersialkan. Perempuan kelahiran Gombong, Jawa tengah ini juga dikenal aktif memberdayakan perempuan Indonesia untuk memanfaatkan kemampuan yang mereka miliki.

Terbukti dengan dibangunnya pusat pendidikan kecantikan yang profit dan nonprofit bagi seluruh masyarakat Indonesia. Tak hanya itu, Martha juga berhasil membangun sebuah wilayah yang dikenal dengan Kampun Jamu di Cikarang untuk melestaraikan kekayaan alam Indonesia.

Banyak kisah Martha yang lain yang bisa kita temukan dalam buku tersebut. Selebihnya para pemimpin perusahaan tersebut tak hanya dikisahkan dalam profil singkatnya membangun perusahaan. Ada 10 kunci sukses yang berhasil penulis rangkum dari setiap wawancara yang dilakukan pada setiap tokoh dalam buku tersebut.

10 kunci tersebut diyakini sebagai pengembangan prinsip yang telah dipercaya Global Compact sebagai kesuksesan dalam menjalankan bisnis masa depan. Pertama, berbagai pengalaman bisnis. Ilmu bermanfaat yang dibagi kepada sesama tidak akan pernah habis, justru dengan membagi pengetahuan akan lebih berkembang.

Kedua, menjadi pribadi yang berupaya selalu menginspirasi sekitarnya. Dengan lingkungan kerja yang positif saling mendukung akan membuat sumber daya manusia menjadi lebih kuat dalam keterlibatannya membangun perusahaan.

Ketiga, selalu terbuka. Perusahaan yang sudah lama berdiri pun tidak boleh tertutup dengan kemajuan zaman dan ide baru dari generasi baru. Tantangan ke depan yang dihadapi perusahaan tentu akan sangat berbeda dengan yang sebelumnya.

Keempat, kepemimpinan yang baik. Pemimpin harus selalu bersikap tegas dan memiliki visi yang teguh dalam menciptakan perubahan yang lebih baik. Kelima, selalu belajar tanpa memandang tingkatan dalam suatu jabatan.

Keenam, memanfaatkan kekuasaan dengan baik. Bisnis yang berperan aktif sebagai pembuat kebijakan harus selalu mengupayakan keadilan dalam menjalankan kekuasaanya dan membuat aturan. Ketujuh keterbukaan, hal ini penting sebagai kekuatan bersama dalam menjalankan segala kegiatan bisnis.

Kedelapan, menciptakan standar perusahaan dalam pencapaian jangka pendek maupun jangka panjang. Kesembilan senantiasa menciptakan perdamaian pada lingkungan kerja dan terakhir selalu memiliki harapan. Selalu melakukan hal yang tepat dengan alasan yang tepat akan membawa perubahan perusahaan yang lebih baik.

Judul Buku: Next Sustainable Business

Penulis: Morten Jastrup

Penerbit: United Nations Global Compact

Edisi: Juli, 2015

Halaman: 93 Hal.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro