Bisnis.com, JAKARTA — KBRI Stockholm menggelar kegiatan pertemuan dengan biro perjalanan dan agen wisata Indonesia – Swedia untuk mempromosikan destinasi wisata Indonesia.
Dubes RI untuk Swedia merangkap Latvia, Bagas Hapsoro menyatakan kegiatan Business Meeting Travel Agent/Tour Operator Indonesia – Swedia ini tujuan utamanya adalah untuk mempertemukan ketertarikan entitas bisnis pariwisata kedua negara dan berusaha saling meningkatkan peluang kedatangan wisatawan Indonesia dan Swedia.
Bagas mengungkapkan bahwa saat ini Bali masih menjadi primadona pariwisata Indonesia. Meskipun demikian, Pemerintah Indonesia juga tengah merambah destinasi baru yang digadang-gadang sebagai 10 Bali Baru.
"Bali memang sangat populer di kalangan wisatawan mancanegara, dan kami bangga akan hal itu, tetapi Indonesia juga tengah menggalakkan 10 Bali Baru seperti Danau Toba di Sumatra Utara, Lombok Mandalika di Nusa Tenggara, hingga Wakatobi dan Morotai di Maluku Utara" ujarnya melalui keterangan tertulis, Jumat (28/2/2020).
Pada kesempatan tersebut, I Made Angga General Manager Tonys Villas and Resort, Seminyak, Bali dan Dewantara Narottama, General Manager Santi Mandala Villa & Spa, Ubud, Bali memaparkan keunikan dan keramahan yang ditawarkan villa dan resort di Seminyak dan Ubud.
“Bali menawarkan paket wisata lengkap dari keindahan pantai, kedamaian hamparan sawah dan gunung, hingga wisata kuliner yang beraneka ragam,” ujar I Made Angga.
Sementara itu, Sales Manager Aeroflot Johan Magnus Eriksson memberikan paparan mengenai jalur baru dari Swedia ke Bali.
Dia mengungkapkan akan ada jalur penerbangan baru dari Swedia – Moskow – Bali yang akan beroperasi mulai Oktober 2020. Penerbangan tersebut akan tersedia sebanyak 4 kali seminggu.
