Ilustrasi gagal jantung/Freepik.com
Health

Haruskah Membatasi Minum Air Bila Menderita Gagal Jantung?

Ni Luh Anggela
Kamis, 16 Desember 2021 - 16:59
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Tubuh kita membutuhkan asupan cairan yang cukup agar dapat menjaga tubuh tetap terhidrasi dan membantu tubuh berfungsi dengan baik. Tapi tahukah Anda terlalu banyak cairan ternyata tidak baik untuk penderita gagal jantung?

Gagal jantung merupakan kondisi dimana jantung tidak dapat memompa darah secara maksimal ke organ dan jaringan tubuh dengan baik. Akibatnya, seseorang mengalami kelebihan cairan di sistem sirkulasi pembuluh darah, menyebabkan penumpukan cairan pada organ tubuh.

Kelebihan cairan di paru-paru menyebabkan seseorang sesak napas, sementara kelebihan cairan di kaki dapat menyebabkan bengkak.

Ada beberapa penyebab gagal jantung, termasuk penyakit jantung koroner, hipertensi, penyakit katup jantung, penyakit otot jantung, gangguan irama jantung, infeksi, anemia, penyakit tiroid dan penyakit paru-paru.

Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Vito Anggarino Damay menuturkan, kita bisa mengetahui apakah seseorang mengalami kelebihan cairan tubuh dengan mengukur berat badan setiap hari pada waktu yang sama, atau ketika kandung kemih kira-kira dalam keadaan kosong.

"Kelebihan cairan terhitung kalau, pertama berat badan Anda naik lebih dari 2 kg atau 4 lb dalam 2 hari. Atau, berat badan Anda naik lebih dari 2,5 kg atau 5 lb dalam seminggu," jelas Vito mengutip akun Instagramnya, Kamis (16/12/2021).

Lebih lanjut Vito mengatakan, kebutuhan cairan bagi penderita gagal jantung dalam 24 jam berkisar 1,5 liter-2 liter atau setara dengan 6-8 gelas.

Bila Anda adalah penderita gagal jantung, Vito membagikan beberapa tips berikut untuk mengurangi asupan cairan:
- Menggunakan gelas yang lebih kecil dan minum secara perlahan
- Berhati-hati dalam memilih makanan dengan kadar air tinggi, seperti semangka, yogurt, dan pudding
- Membatasi asupan sodium tidak lebih dari 2 gram per hari, serta cobalah untuk tidak makan makanan manis dan tidak minum alkohol agar Anda tidak mengalami dehidrasi

"Paling penting adalah pastikan diagnosis gagal jantung, dibantu dengan pemeriksaan echocardiography atau USG jantung. Selain itu, pembatasan jumlah cairan yang diminum atau dimakan dan konsumsi obat jantung akan membantu kerja jantung yang terganggu," ungkapnya.

Penulis : Ni Luh Anggela
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro