JAKARTA: Peserta semifinalis ke-4 Indonesia Mencari Bakat (IMB) asal Bandung, Vina Candrawati, menampilkan lukisan dengan material pasir bertema perdamaian.
Begitu jemarinya berhenti seiring berakhirnya musik pengiring, Titi Sjuman langsung menantang Vina untuk melukis tokoh pada pekan depan. “Bisa nggak melukis Bung Karno, dengan pasir,” tantang Titi yang juga seorang drumer itu.
Juri yang lain Adhie MS kagum narasi yang disajikan di atas pasir yang mengikuti alur lagu. “Jalinan ceritanya bisa dimengerti penonton,” katanya
Syahrini berharap Vina menginspirasi banyak orang dan membuat seni lukis pasir bisa lebih mapan. “Tapi, saya ingin melihat sesuatu yang lain dalam penampilanmu mendatang,” katanya.
Dedy Corbuzier puas Vina mendengarkan anjurannya yakni mengguunakan tiga meja untuk melukis pasri. “Sekarang lebih ekspresif, yang jelek adalah begitu musik mau selesai kamu cepat-cepat menyelesaikian gambar,” komentar dedey
Peserta terakhir Street Evolution Crew asal Yogyakarta menampilkan tarian yang variatif. Kendati dikemas secara modern masih kentara unsur Nusantaranya.
Grup dengan tujuh penari asal Timor, Jawa, Lombok, dan Papua ini mengeksplorasi gerakan-gerakan yang cepat dan ekspresif dengan busana yang minimalis dengan nbaluran pewarna di sekujur tubuh.
“Keren,” puji Adhi MS.
“Sesuatu dan membahana,” komentar Syahrini.
Sedangkan Dedy Corbuzier Nicl Paul dan Jeremi urrad Prancisuntuk emmperkaya gerakan mereka.
Titi Sjuman melihat ada ketidakpuasan dari ekspresi para penari itu ketika mengakhiri tarian. Memang, menurut Titi, penampilan SEC kurang maksimal alias menurun dari pekan sebelumnya.
Kesepuluh kontestan masih akan dinilai pemirsa melalui SMS untuk menentukan siapa yang tereliminasi malam ini. Kita tunggu saja hasilnya.(k2)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
