Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif semakin gencar mempromosikan destinasi wisata melalui kegiatan olah raga (sport tourism) untuk menarik jumlah wisatawan dan menumbuhkembangkan industri pariwisata di Indonesia.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar mengakui bahwa sport tourism di Indonesia masih belum berkembang secara maksimal karena baru dimulai secara serius lima tahun lalu sejak perlombaan Tour De Singkarak di Sumatra Barat.
Namun, pihaknya bersama pemerintah daerah akan terus mengembangkannya secara bertahap dengan memanfaatkan destinasi wisata. Seperti sungai Musi di Palembang melalui penyelenggaraan Musi Triboatton yang telah dimulai sejak tahun lalu, Jakarta Marathon, perlombaan berenang yang akan diselenggarakan di Danau Toba, diving, serta surfing di beberapa pulau.
“Kalau mempromosikan sungai Musi secara langsung mungkin akan sulit, jadi digunakan olah raga sebagai medianya tujuan utamanya mempromosikan wisata di daerah tersebut,” ucapnya, Sabtu malam (9/10/2013).
Pasalnya, selain peserta, perlombaan juga akan menarik para pendukung dan penonton yang menyaksikan pertandingan tersebut sehingga berdampak langsung terhadap pariwisata dan perekenomian tuan rumah.
Sementara itu, Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengatakan sejak penyelenggaraan Sea Games di Palembang pada 2011 lalu, semakin banyak kejuaran internasional yang menjadikan Palembang sebagai tuan rumah, baik kejuaran Asia, kejuaran Asia Pacific, hingga kejuaran dunia
“Jakabaring sebagai salah satu venus ski air terbaik dunia juga sudah masuk dalam agenda kejuaran. Atlet-atlet dari Negara Eropa yang saat musim dungin sungai dan laut tempat berlatih beku, mereka menyewa di Jakabaring sebagai tempat latihan,” ucapnya.
Di samping acara olah raga tersebut, Sumsel juga telah memanfaatkan Sungai Musi untuk penyelenggaraan Musi Triboatton yakni perlombaan olah raga dayung yang menyusuri sungai Musi sepanjang 500 km yang pada tahun ini akan dilaksanakan mulai 16 November hingga 22 November.
Perhelatan olah raga dan pariwisata (sport tourism) yang telah kali kedua diselenggarakan tersebut akan melombakan tiga jenis olah raga dayung yakni rafting, kayak, dan traditional boat race.
Sebanyak 7 tim dari dalam negeri dan 5 tim dari luar negeri akan berlomba mengikuti Musi Triboatton 2013 untuk memperebutkan total hadiah hingga Rp300 juta. Para peserta akan menjelajahi sungai Musi dengan menggunakan kapal pesiar tradisional sebagai tempat menginap selama penjelajahan.
Alex menuturkan dengan banyaknya perhelatan olah raga yang diselenggarakan tersebut, berdampak signifikan bagi pertumbuhan industri pariwisiata di provinsinya, bahkan tingkat keterisian hotel mencapai 100%.
“Setelah Sea Games, 8 hotel baru yang dibangun selalu full, akan ada penambahan lagi 10 hotel baru. Oleh-oleh khas Palembang seperti kain songket, dan mpek-mpek pun laris manis,” tuturnya.
