Ilustrasi
Relationship

Mood Anda Sering Berubah Saat di Rumah, Mungkin Ini Penyebabnya

Puput Ady Sukarno
Selasa, 1 April 2014 - 02:46
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kenalan saya bernama Siswanto, seorang pekerja swasta di Jakarta tidak terbiasa mematikan lampu ketika hendak tidur malam, seperti kebanyakan kenalan saya lainnya. Dia masih bisa tidur dengan kondisi lampu kamarnya menyala.

Namun, beberapa pekan lalu Siswanto melakukan hal berbeda di kamarnya. Dia memilih menyalakan lampu kecil untuk menerangi kamarnya. Lampunya berwarna hijau, yang biasanya dipasang pada bambu ketika menjelang peringatan HUT RI setiap 17 Agustus.

“Awalnya hanya iseng saja menggunakan lampu itu. Untuk hiasan-hiasan saja, tapi entah kenapa saya keterusan. Saya merasa agak rileks begitu ketika menggunakan lampu itu, apakah karena lampunya atau perasaan saya saja, saya tidak tahu,” ujarnya.

Dirinya mengaku pernah mendengar bahwa warna dapat mempengaruhi mood seseorang, namun tidak begitu memperhatikan apabila berkaitan dengan lampu atau pencahayaan juga mampu merubah mood seseorang.

Peristiwa perubahan mood yang dialami Siswanto mungkin juga pernah terjadi pada diri Anda ketika berada dalam suatu ruangan dengan warna lampu tertentu atau dengan kadar terang lampu tertentu.

Seperti pepatah lama yang mengatakan dari mata turun ke hati. Kira-kira seperti itu yang dirasakan Siswanto tersebut. Sebuah ungkapan yang menggambarkan betapa eratnya hubungan antara penglihatan atau visual dengan perasaan. Ternyata pengaruh dari rangsangan visual warna hijau mampu membuat rileks Siswanto.

Lalu, sebenarnya seberapa besar pengaruh pengaturan kadar terang pencahayaan dan pemilihan warna lampu di rumah dapat meningkatkan performa dan kualitas mood penghuninya?

Konsultan Desain Interior dari Urbanmonkees, Setyowibowo mengatakan bahwa kondisi psikologis atau mood seseorang dapat terpengaruh dengan mudah apabila mendapatkan rangsangan dari panca indra yang dimilikinya, termasuk penglihatan atau visual, dalam hal ini kaitannya dengan pencahayaan.

Menurutnya pencahayaan rumah, baik pada eksterior maupun interior memiliki tujuan untuk meningkatkan kenyamanan visual bagi pengamatnya atau penghuninya.

“Dalam pemilihan warna juga harus hati-hati, karena selain dapat memberikan perasaan nyaman dan tentram, kalau salah memilih dan menerapkan justru membuat mood penghuninya menjadi labil,” ujarnya, belum lama ini.

Misalnya, seperti penerapan warna cerah pada ruang rapat sebuah kantor. Warna-warna cerah seperti kuning terbukti dapat mencegah efek cepat lelah penghuninya. Atau apabila ingin menimbulkan kesan semangat bisa dengan warna merah, atau ceria bisa dengan warna kuning atau orange, rileks dengan warna hijau, dan tenang dengan warna biru.

“Banyak orang yang kurang menyadari, selain pemilihan warna, pencahayaan merupakan elemen penting dalam memberikan informasi visual suatu lingkungan. Tanpa pencahayaan yang baik, maka tidak dapat menikmati kondisi visual di sekitar kita dengan baik pula,” ujarnya.

Menurutnya, pengaturan pencahayaan untuk kamar tidur, ruang keluarga, ruang baca maupun ruangan lainnya dalam rumah tidak bisa disamakan. Ini dikarenakan cahaya yang ada dapat memberikan efek psikologis penghuninya.

Setyowibowo mengingatkan satu hal lagi yang sangat penting untuk diperhatikan saat melakukan pengaturan pencahayaan pada ruangan adalah intensitas atau kadar cahaya yang diberikan, misalnya:

1. Cahaya terang. Cahaya jenis ini memberikan energi dan membuat penghuninya aktif. Ini sangat cocok untuk ruang kerja.

2. Cahaya yang terlalu terang. Jenis cahaya ini dapat menyebabkan kita mengalami lelah fisik dan mental. Cahaya yang terlalu terang dan difokuskan sangat berguna untuk meningkatkan tampilan lukisan, patung, atau sudut ruang lain dengan lampu sorot.

3. Cahaya redup. Cahaya ini memberikan kesan rileks, tenang dan romantis. Cocok untuk digunakan pada ruang interior untuk relaksasi, seperti kamar tidur, kamar mandi, atau ruang bersantai lain seperti entertainment room.

4. Cahaya dengan warna hangat. Cahaya yang berwarna eperti merah, kuning akan membawa suasana riang. Warna terang yang hangat sangat cocok untuk lobi, hall, dan terkadang juga baik untuk kamar tidur, dengan cahaya redup.

Editor : Nurbaiti
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro