Yuky Stephanie /bisnis.com
Fashion

YUKY STEPHANIE: Bahagia Mempercantik Wanita Big Size

Tisyrin Naufalty Tsani
Minggu, 15 Juni 2014 - 23:25
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Sosok Yuky Stephanie terbilang ramah. Perempuan yang dikenal sebagai founder X to X Plus Size, clothing line yang menyediakan pakaian wanita ukuran jumbo, saat ini tengah moncer namanya.

Saat berbincang dengan saya, dia mengenang masa kuliahnya di Raffles Design Institute di Singapura. Selama ini, Raffles Design Institute dikenal sebagai sekolah mode, dengan murid mayoritas perempuan yang sangat peduli terhadap penampilan.

Saat menimba ilmu di Singapura, Yuky tidak hanya mempelajari mengenai ilmu merancang busana saja, tetapi juga pemasaran fesyen. Menurutnya, fashion marketing mengajarkannya hal yang lebih luas dibandingkan dengan belajar desain saja. Tujuannya mempelajari fashion marketing, untuk melihat dan mengapresiasi selera berbusana konsumen. Kedua ilmu ini diadopsinya sehingga dapat menciptakan busana yang idealis, tetapi tetap ramah terhadap selera pasar.

Sembari kuliah, wanita kelahiran Surabaya, 5 Agustus 1989 tersebut, sempat bekerja pada desainer Singapura Daniel Yam, di bagian research & development intership. Usai menamatkan kuliah pada Desember 2009, dia kembali ke Indonesia dan bekerja sebagai executive assistant desainer Indonesia Musa Widyatmodjo. Bekerja dengan perancang busana kondang, membuat Yuky berpengalaman dalam berbagai ajang peragaan busana, belajar menghargai keinginan konsumen, dan mengelola brand.

Berbekal ilmu yang didapatnya, Yuky mulai merintis usaha clothing line X to X Plus Size. Tidak hanya semata-mata mendapatkan ilmu yang cukup, upayanya merintis usaha clothing line karena inspirasi atas dua hal, yakni pertama, teman kuliahnya yang berbadan besar.

Salah seorang teman kuliahnya adalah wanita memiliki berat badan 120 kg, tetapi berpenampilan sangat menarik. Menurut Yuky, penampilan wanita tersebut mampu membuat mahasiswa yang memadati ruang kuliah menoleh ke arahnya. Penampilan teman Yuky yang sangat atraktif, mulai dari rambut, make up hingga pakaian yang melekat di tubuhnya membuatnya terlihat sangat cantik. Kedua, Yuky mengamati banyak perempuan Indonesia yang bertubuh besar, jarang yang terlihat tampil modis. Alasan mendasarnya karena di Indonesia tidak banyak produksi pakaian berukuran ekstra besar.

Usaha yang dirintis pada Juni 2010 ini dimulai dengan lokasi di Mall Artha Gading, Jakarta. Modal pertama didapatkannya dari orang tua. Ternyata animo masyarakat untuk mendapatkan busana modis berukuran besar sangat tinggi. Setahun kemudian, Yuky membuka gerai ke-2 di Pondok Indah Mall, Jakarta, dan pada 2013 gerai ketiga di Mall Taman Anggrek, Jakarta, dibuka. 

Tingginya keinginan para ibu dan remaja berbadan besar untuk berbusana modis, membuat Yuky dituntut dapat menghadirkan baju dengan model yang tidak ketinggalan zaman. Untuk itu, teman-temannya yang memiliki sebagai perancang busana direkrut dan dimasukkan dalam tim design.

Hasil rancangan tim tersebut diserahkan Yuky pada bagian produksi yakni perusahaan konveksi yang sudah menjadi mitranya. Meskipun clothing line yang dimilikinya sudah memiliki tiga cabang, tidak berarti manajemen perusahaan minim tantangan. Dia mengatakan hal paling berat yang harus dihadapinya adalah mencari bahan pakaian.

Menurutnya, bahan pakaian untuk perempuan bertubuh besar harus tepat. Namun demikian, berkat ketekunannya masalah mengenai bahan pakaian  ini sudah dapat diatasi.

Layanan Pelanggan

Gadis yang sempat bercita-cita menjadi jurnalis fashion ini memiliki prinsip, keberhasilan manajemen perusahaan untuk mendapatkan omzet tidak lepas dari pelayanan yang diberikan kepada pelanggan. Menurutnya, kepuasan pelanggan adalah hal utama.”Yang penting gimana kami melayani pelanggan. Gimana kami bikin mereka happy. Masalah omzet akan datang sendiri,” katanya.

Wanita berkulit putih ini mengaku berprofesi sebagai pengusaha jauh lebih menantang ketimbang bekerja pada orang lain. Profesi ini membuat Yuky menerapkan sikap konsisten dan yakin dalam merintis bisnis. Dia juga mengerjakan semuanya dengan hati. Bagi Yuky, posisinya saat ini tidak lepas dari peran kedua orang tuanya dalam membentuk karakter sebagai pengusaha, dan belajar dari ibu yang mengelola usaha garmen. Apa yang dijalani Yuky saat ini merupakan hal yang disukainya. “Cewek mana sih yang nggak tertarik fesyen? Jadi ya sudah…. aku pilih yang aku suka aja,” tuturnya luwes.

 Untuk menjaga pelanggan, Yuky juga senantiasa berkomunikasi dengan baik dengan pelanggannya melalui jejaring sosial dan tidak jarang melakukan kontak secara pribadi. Para pelanggan X to X Plus Size juga sangat mendukungnya, dan kerap kali memberikan masukan untuk konsep-konsep baju berukuran besar. Yuky mengisahkan rasa bahagianya ketika melihat pelanggannya tampil lebih cantik setelah mengenal X to X Plus Size. Dia mencontohkan pernah muncul pelanggan yang berpenampilan tomboy, namun saat ini berubah dan dapat tampil lebih feminim dengan aneka pilihan dress.

Beberapa artis juga tercatat menjadi pelanggan X to X Plus Size mulai dari Nunung Srimulat, Tika Priatna Kusuma, Shena Malsiana X Factor, Audy Item, Pretty Asmara, hingga Maya Wulan. Untuk mengapresiasi pelanggannya, setiap mengikut pagelaran fashion show, manajemen X to X Plus Size memilih pelanggan setianya sebagai model untuk berlenggak-lenggok di atas catwalk. X to X Plus Size tercatat pernah mengikuti fashion show di Jakarta Fashion and Food Festival (JF3) 2013, JF3 2014, dan Nova Ladies Fair.

 

BIODATA:

Nama Lengkap

Yuky Stephanie

Tempat, tanggal lahir

Surabaya, 5 Agustus 1989

Pendidikan

Raffles Design Institute, Singapura (Bachelor of Design-Fashion Marketing) Lulus 2009

Pekerjaan

Research & development internship Daniel Yam (2009)

Executive assistant Musa Widyatmodjo (2010)

Founder X to X Plus Size (2010-sekarang)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Bisnis Indonesia, Minggu (15/6/2014)
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro