Bisnis.com, JAKARTA—Banyak dari pria tidak menyadari kebiasaan sehari-hari memperlakukan pasangan sangatlah penting untuk menjaga keharmonisan dan kelanggengan hubungan.
Bahkan, mungkin juga banyak yang tidak sadar ketika sedang melakukan kesalahan. Alasannya karena kesalahan itu tidak besar dan masih bisa ditolerir. Padahal, mungkin saja kesalahan itu menjadi maslaah kecil yang lama-lama menumpuk dan membuat pasangan Anda tidak bisa menerimanya lagi.
Berikut 5 kesalahan yang umumnya tidak disadari dilakukan pria dalam hubungan:
Sering tidak hadir
Kehadiran Anda dalam momen penting pasangan itu adalah hal yang mutlak dilakukan. Kehadiran fisik itu adalah dukungan emosional yang lebih penting, daripada kehadiran fisik. Mereka perlu yakin bahwa Anda mendukungnya dan selalu membela Anda.
Tidak mengerti
Kadang-kadang memahami perempuan memang agak sulit, karena mereka seringkali mengatakan bukan yang sesungguhnya ada dalam hati Anda. Jadi ketika perempuan marah tanpa alasan, tidak rasional dan tidak masuk akal, mereka ingin Anda untuk memahami perubahan suasana hati mereka dan mencoba untuk memahami bahwa mereka tidak benar-benar marah pada Anda.
Tidak sensitif
Meskipun pria ditakdirkan tidak emosional dan sensitif seperti perempuan, sebaiknya berusaha untuk sensitif terhadap situasi. Hanya mendengarkan keluhan pasangan itu lebih penting daripada langsung berusaha memperbaiki dan mencari solusinya. Ada kemungkinan perempuan bercerita tidak mencari solusi, tetapi hanya ingin mendapatkan perhatian.
Kurang apresiatif
Kebanyakan pria malas memuji pasangannya. Padahal hal ini sangat penting bagi perempuan agar mereka merasa hasil dan usahanya dihargai. Jadilah murah hati dengan menghargai usahanya dalam apa pun yang dia lakukan.
Tidak mengungkapkan perasaan
Banyak dari pria gengsi untuk mengatakan betapa pentingnya kehadiran pasangannya dalam hidupnya. Pastikan bahwa Anda mengatakan padanya bahwa dia penting dalam hidup Anda. Jika Anda tidak pernah mengatakannya, maka mungkin saja dia akan merasa dirinya tidak pernah dibutuhkan.
