Keju/theatlantic.com
Relationship

Tips Menyimpan Keju yang Benar

Tisyrin Naufalty Tsani
Kamis, 21 Mei 2015 - 00:35
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA— Keju bisa ditambahkan ke berbagai jenis makanan, dan cocok dikonsumsi kapan saja.  Sayangnya, jika tak disimpan dengan cara yang benar, sisa keju kerap keras, sehingga tak enak rasanya.

Para ibu biasanya membuang sisa keju yang sudah mengeras begitu saja.  Menurut Senior Brand Manager Kraft Indonesia Andra Wibisana, cara menyimpan keju yang baik yaitu membungkus terlebih dahulu sisa keju, bisa menggunakan aluminium foil.

Setelah itu, masukkan keju ke dalam wadah yang tertutup rapat sehingga kedap udara.

“Kemudian bisa disimpan di kulkas, tidak perlu di bagian freezer,” katanya saat peluncuran kampanye Pagi yang Sehat, Hari yang Hebat , Rabu (20/5/2015) di Jakarta.

Cara tersebut akan membuat keju tak mudah mengeras, sehingga para ibu masih memanfaatkannya di lain hari.

Keju selama ini identik dengan masakan ala barat. Padahal, tak ada salahnya jika keju dikombinasikan dengan nasi yang menjadi makanan pokok orang Indonesia. 

Andra menyarankan, para ibu menyajikan sarapan bernutrisi bagi anak-anaknya, misalnya dengan tambahan keju. Untuk sarapan, para ibu bisa menggunakan keju sebagai campuran omelet atau roti.

Artis Donna Agnesia yang juga merupakan brand ambassador keju Kraft berupaya menyiapkan bahan-bahan yang akan diolah menjadi sarapan sejak malam hari, misalnya dia sudah memarut keju terlebih dahulu. 

“Aku selalu membiasakan anak-anaku untuk sarapan,” katanya.

Baginya, melibatkan anak-anak untuk menyiapkan sarapan bersama juga merupakan bentuk quality time

 

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro