Asyik menikmati camilan bersama keluarga. / JIBI-yayus
Health

KELUARGA BAHAGIA: Camilan Ciptakan Kebersamaan

Ipak Ayu H Nurcaya
Jumat, 22 Mei 2015 - 14:18
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA- Psikolog Keluarga Efnie Indrianie mengatakan fenomena selalu menyediakan camilan untuk menyatukan keluarga ini merupakan salah satu kearifan lokal yang dimiliki dalam budaya Indonesia.

Kandungan cemilan yang dihidangkan dalam sebuah kegiatan bersama keluarga menjadikannya alat dan simbol kasih sayang. Seperti yang terjadi pada diri manusia pada umumnya, jika terlalu banyak berfikir mengunyah makanan ringan akan menjadi obat pereda.

Begitu juga efek yang terjadi setelah orang tua mengajak anak untuk berkumpul dengan menyediakan cemilan sebagai pelengkap. Seorang anak yang tadinya asik dengan kegiatannya sendiri lambat laun akan melebur pada suasana dan menjadikannya lebih terbuka.

“Kesalahan orang tua zaman sekarang adalah mendidik anak dengan memperlakukannya seperti orang bersalah, niatnya bertanya tapi nadanya semacam mengintrogasi. Jadi sebelum kita ingin menanyakan tugas anak misalnya, ajak beberapa menit sebelumnya untuk melakukan hal-hal ringan menyenangkan bersama,” kata Efnie.

Kegiatan ringan yang menyenangkan tapi dilakukan seluruh anggota keluarga ini penting agar ketika berkumpul bersama keluarga tidak ada lagi pembicaraan mengenai pekerjaan, bisnis orang tua dan hal-hal yang membuat anak menjadi tertutup.

Jangan sampai orang tua ada di sebelah anak misalkan tetapi tidak ada rasa bersama karena adanya gap interaksi di rumah. Hal ini harus dihindari agar keterbukaan dan keharmonisan keluarga tetap terjaga.

Di sinilah peran sang ibu untuk menciptakan bonding moment anggota keluarga setelah seharian beraktifitas. Salah satunya adalah dengan cemilan tadi.

Efek camilan yang sehat tentunya akan mendorong serotonin hormon pada anak sehingga membuatnya lebih nyaman pada situasi dan berakibat lebih pada kebahagiaannya meningkat. Jika kebahagiaan sang anak meningkat, anak tentu akan lebih bebas menyampaikan sesuatu bahkan sebelum sempat kita tanya.

Efnie juga membagi sedikit tips untuk menciptakan bonding moment jika seluruh keluarga dituntut setiap harinya dengan pekerjaan masing-masing. Yakni dengan menyediakan waktu malam bersama atau ketika bangun tidur dampingi anak-anak saat membuka mata.

Ingatan-ingatan yang hangat dari keluarga ini berperan penting pada tumbuh kembang anak. Anak yang berasal dari keluarga hangat akan memiliki kepekaan sosialisasi yang tinggi, dan nilai-nilai kompetitif yang lebih baik.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro