Menbuddikdasmen Anies Baswedan./Antara-Sigid Kurniawan
Show

Mendikbud: Festival Melanesia Rayakan Kebhinekaan

Ropesta Sitorus
Kamis, 29 Oktober 2015 - 00:40
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah Festival Kebudayaan Melanesia (Melanesian Culture Festival). Acara yang digelar di Kupang, NTT, tersebut dihadiri oleh negara-negara dari kawasan Pasifik.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengatakan festival tersebut merupakan ajang untuk merayakan kebhinekaan di Pasifik yang tak dibatasi oleh garis-garis administrasi maupun batas negara.

"Festival ini diharapkan dapat membangun hubungan langsung antar negara di kawasan Pasifik, khususnya dalam hal penerbangan langsung dari dan ke negara Pasifik," kata di dalam kata sambutannya saat membuka Festival seperti dituturkan dalam keterangan resmi dari Kemlu, Rabu (28/10/2015).

Acara ini dihadiri oleh Gubernur NTT, Sekretaris Negara Bidang Seni dan Budaya Republik Demokratik Timor Leste, Duta Besar Fiji untuk Indonesia, Duta Besar Kep. Solomon untuk Indonesia, Duta Besar RI untuk Timor Leste, dan mantan Duta Besar RI untuk Papua Nugini serta lebih dari 360 peserta.

Gubernur NTT mengatakan dari total 22 kabupaten/kota yang ada di NTT, 11 diantaranya memiliki latar belakang budaya Melanesia. Hal ini dapat dilihat dari tampilan fisik seperti warna kulit dan jenis rambut, kebiasaan dan adat istiadat, tarian tradisional, pakaian adat, dan ukiran pada rumah-rumah adat.

Festival Kebudayaan Melanesia ini merupakan inisiatif Pemerintah Indonesia melalui Kemdikbud sebagai tindak lanjut diterimanya Indonesia sebagai Associate Memberdalam Melanesian Spearhead Group(MSG). Selain itu, festival ini juga diharapkan dapat membangun rasa persaudaraan antara masyarakat rumpun Melanesia di kawasan Pasifik.

Lebih lanjut, kehadiran para delegasi, peserta, dan seniman dalam festival di Kupang menunjukkan pentingnya posisi Indonesia dalam kerangka kerja sama budaya di kawasan Pasifik. Hasil dari festival ini, diharapkan dapat mendukung kerja sama Indonesia dalam forumMelanesian Spearhead Group (MSG), Pacific Islands Forum (PIF), dan Pacific Islands Development Forum (PIDF).

Ke depan, pemerintah berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi digelar secara berkala dan provinsi Melanesia lain di Indonesia seperti Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat dapat secara bergiliran menjadi tuan rumah.

Penulis : Ropesta Sitorus
Editor : Fatkhul Maskur
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro