Bisnis.com, JAKARTA – Pertamina Foundation mengalokasikan dana Rp680 miliar untuk lima tahun ke depan guna pengembangan Universitas Pertamina yang diresmikan hari ini oleh PT Pertamina (Persero).
Direktur Eksekutif Pertamina Foundation Umar Fahmi mengatakan pihaknya ditunjuk oleh PT Pertamina (Persero) untuk mengelola aset guna mendukung penyelenggaraan Universitas Pertamina yang meliputi sarana dan prasarana untuk kampus, sarana olah raga perpustakaan & laboratorium.
“Untuk tahun pertama, kami akan alokasikan dana Universitas Pertamina yang diproyeksikan senilai Rp80 miliar,” katanya dalam siaran persnya, Kamis (11/2/2016).
Sejak didirikan tahun 2011, Umar menjelaskan, Pertamina Foundation telah menyelenggarakan berbagai kegiatan di bidang sosial dan kemanusiaan, berfokus pada bidang pendidikan dan lingkungan hidup.
“Tahun ini, kami ingin meningkatkan fokus kami pada berbagai program pendidikan untuk memperluas cakupan wilayah kerja dan pendanaan program, serta membangun sistem manajemen program berbasis Teknologi Informasi. Ini sebuah awal bagi kami untuk membangun individu yang kompeten dan dapat bersaing di era Masyarakat Ekonomi ASEAN,” terang Umar.
Selama lima tahun ke depan, Pertamina Foundation akan fokus kepada penyediaan infrastuktur dasar meliputi pembangunan kampus I, ruang kuliah, laboratorium, serta penyiapan sistem pembelajaran dan administrasi. Pada tahun 2021, pembangunan kampus utama serta pengembangan pusat kegiatan mahasiswa ditargetkan untuk dimulai.
“Universitas ini akan menempati lahan seluas 6,5 hektare di kawasan Simprug, Jakarta Selatan dan akan menerima mahasiswa baru pada tahun ajaran 2016/2017 pada Juli mendatang,” ungkapnya.
Dia menambahkan Universitas Pertamina menawarkan 15 program studi strata-1, melalui 6 fakultas yang ada yakni, Fakultas Teknologi Eksplorasim Fakultas Teknologi Industri, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Perencanaan Infrastruktur, Fakultas Sains, serta Fakultas Komunikasi dan Diplomasi.