Tantri Namirah./Twitter
Fashion

TREN FESYEN: Gaya Monokrom Tak Ada Matinya

Wike Dita Herlinda
Minggu, 4 September 2016 - 05:22
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Pernahkah Anda merasa bingung harus memakai busana apa untuk menghadiri suatu acara? Atau pernahkah Anda kesal saat hendak menghadiri suatu undangan, tapi menyadari bahwa koleksi busana di dalam lemari tidak ada yang pas untuk dikenakan ke acara itu?

Bisa jadi ada terlalu banyak pilihan jenis, tekstur, bahan, model, dan warna busana di dalam lemari Anda. Namun, bisa juga seleksi busana yang Anda miliki terlalu sedikit, minimalis, dan membosankan.

Untuk itulah, Anda perlu lebih bijak saat berbelanja pakaian. Banyak orang yang tidak tepat sasaran saat berbelanja pakaian, dan membeli secara impulsif hanya karena ‘jatuh cinta pada pandangan pertama’ di toko.

Mulai sekarang, jadikan koleksi busana Anda sebagai aset. Pilihlah bahan, jenis, cuttingfitting, serta warna yang pas dan relatif aman untuk dipakai pada segala kesempatan. Salah satu cara paling sederhana yang bisa dicoba adalah beralih pada gaya monokrom.

Palet monokrom sangat mudah dipadupadankan dan disandang ke berbagai acara. Ada istilah, “You can’t never go wrong with monochrome.” Kecil kemungkinan Anda akan salah kostum dengan gaya monokrom, kecuali jika ada dress code tertentu yang diberlakukan.

Itulah mengapa Anda perlu memiliki setidaknya satu setel pakaian monokrom warna dasar dengan bahan yang bagus, cutting yang luwes, dan fitting yang pas di tubuh. Atau, Anda bisa juga mencontek koleksi Namirah The Label (NTL).

Label pakaian siap pakai (ready to wear) tersebut sangat terkenal dengan koleksinya yang bernafaskan simple monochrome. Hanya ada tiga warna dominan di dalam setiap koleksi label tersebut, yaitu hitam, putih, dan sedikit abu-abu.

“Saya bermain dengan palet monokrom, seperti hitam, putih, serta warna-warna earth tone seperti abu-abu. Kalau sekadar cutting, rasanya saat ini semakin banyak label yang bisa membuat cutting aneh-aneh dan unik-unik. Jadi, saya lebih bermain pada palet,” kata pendiri dan pemilik NTL, Tantri Namirah.

Selain palet monokrom yang menjadi ciri khasnya, NTL menjadi populer di kalangan penikmat fesyen lokal karena desainnya yang sangat serba guna (versatile). Satu item fesyen dari label tersebut biasanya dapat dipakau untuk berbagai macam model atau gaya.

Misalnya saja satu buah rok yang bisa dipakai juga sebagai overall, celana yang tampak seperti rok pada bagian depan, atau shirt yang bisa dipakai sebagai dress. “Untuk itulah saya selalu memberikan aksen yang ‘tidak biasa’ pada rancangan saya,” jelas Tantri.

Keseluruhan koleksi monokrom label tersebut memiliki keunikan, yaitu dirancang langsung di atas manekin, sehingga cutting-nya cukup susah untuk ditiru. Meskipun terlihat sederhana, terdapat banyak aksen dan detail yang dikerjakan dengan seksama.

Tantri banyak memberikan sentuhan ruffle, draping, dan potongan-potongan asimetris pada rancangannya. Selain itu, setiap item dibuat dengan pengukuran yang cenderung longgar sehingga nyaman untuk dikenakan sepanjang hari dan cocok untuk segala bentuk tubuh.

Karena dirancang untuk kenyamanan, bahan yang dipilih pun berkualitas. Tantri memakai berbagai jenis katun yang ringan, tidak mudah kusut, dan tidak bikin gerah atau mengendapkan keringat.

“Saya menjaga kualitas bahan. Banyak label yang memiliki cutting bagus, tapi bahannya tidak. Saat membuat baju, saya pasti akan coba dulu. Kalau bahannya saya rasa enak, baru saya berani lepas ke pasar.”

Label yang berdiri pada awal 2015 tersebut baru-baru ini pun meluncurkan koleksi terbarunya yang bertajuk Bamboo. Sesuai temanya, koleksi tersebut dipenuhi seleksi pakaian berpotongan simpel dan bergaya oriental.

Ide koleksi tersebut didapatkan saat Tantri melakukan perjalanan ke Jepang. Ornamen kerah kimono, celana jinbei, dan kemeja asimetris banyak dimainkan di dalam koleksi tersebut. Sekali lagi, semuanya didesain agar mudah dipadupadankan.

Tidak perlu takut salah kostum atau terlihat tidak trendi dengan pakaian monokrom. Anda dapat mengolahnya dengan aksesori yang sesuai dengan kepribadian, atau dengan item fesyen lain yang lebih berwarna untuk memperkaya detail.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro