Bisnis.com, JAKARTA—Komunitas Keluarga Indonesia Teman Anak (KITA) Bercerita meresmikan Yayasan Tunanetra Elsafan sebagai ‘Rumah Cerita’ sebagai wadah yang memfasilitasi anak-anak dengan buku dan perlengkapan bercerita.
Anugraha Dezmercoledi, Koordinator Kegiatan KITA Bercerita mengatakan Elsafan merupakan yayasan Pendidikan dan Pelatihan serta panti tempat tinggal bagi anak-anak tunanetra yang terletak di Jakarta Timur. Dengan komitmen ini, para relawan KITA Bercerita akan meluangkan waktu 10 menit per hari untuk bercerita kepada anak-anak.
“Setiap anak memiliki hak untuk dibacakan cerita, tidak terkecuali adik-adik penyandang tunanetra di Yayasan Elsafan ini.,” ujarnya, Rabu (25/1).
Anugraha menuturkan bercerita bisa dijadikan medium untuk membuat anak-anak merasakan dunia masa kecil yang sebenarnya. Dia mengakui bercerita di hadapan anak-anak berkebutuhan khusus memang membutuhkan teknik tersendiri. Untuk penyandang tunanetra misalnya, para pencerita harus bisa memaksimalkan penggunaan intonasi vokal agar kegiatan bercerita menjadi lebih menarik, menyenangkan, dan mampu menumbuhkan imajinasi anak.
KITA bercerita mendonasikan pojok bercerita yang nyaman bagi anak-anak, dilengkapi dengan berbagai buku bacaan untuk bercerita. Hal ini dimaksudkan agar aktivitas bercerita antara guru dan murid di Yayasan Elsafan menjadi semakin menyenangkan.
Peresmian ‘Rumah Cerita’ adalah bagian dari roadshow menuju Negeri Cerita yang akan diselenggarakan pada Juli 2017. KITA Bercerita sendiri merupakan penggerak kampanye edukasi untuk meningkatkan budaya bercerita kepada anak, menggandeng beberapa komunitas dan lembaga masyarakat untuk menjadi “Rumah Cerita”. Hal ini ditujukan demi terwujudnya kesadaran nasional untuk keluarga Indonesia bercerita kepada anak minimum 10 menit dalam sehari