Bisnis.com, GIANYAR - Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar akan mengembangkan destinasi pariwisata khususnya wilayah Gianyar Timur pada
2017.
Anak Agung Ari Brahmanta, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, mengatakan, hingga saat ini Kabupaten Gianyar telah mempunyai 61 objek
wisata, dan akan ada beberapa pengembangan destinasi baru yang mulai dilakukan tahun ini.
“Salah satunya yang menjadi fokus kami pertama adalah pengembangan destinasi wisata ke daerah timur karena kami ingin mengembangkan destinasi baru yang mirip dengan Ubud. Ubud sendiri sudah overload dan kami inginkan dengan pengembangan ke wilayah timur akan mengatasi permasalahan overload di Ubud tersebut dan berdampak pada pemerataan pendapatan,” paparnya saat ditemui media di kantor Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, Rabu (8/2/2017).
Dia memaparkan, destinasi wisata yang akan dikembangkan olehnya di antaranya yaitu Monkey Forest Blangsinga, Pura Blahbatuh, Museum
Subak, serta pusat kuliner Gianyar.
“Kami harapkan dengan pengembangan destinasi wisata baru di wilayah timur ini bisa menjadi pilihan pasar yang sesuai dengan segmen pasar yang sudah ada sekarang ini yaitu pasar China dan Eropa,” ujarnya.
Dia menambahkan, masterplan sudah disusun sejak tahun lalu dan pada 2017 ini sudah mulai proses perencanaan.
“Selain mengembangkan destinasi di wilayah timur, kami juga berencana untuk mengembangkan wilayah utara. Namun, anggaran pengembangan destinasi wisata kami yang telah ditentukan akan fokus untuk pengembangan wilayah timur terlebih dahulu,” jelasnya.