Bisnis.com, JAKARTA— Lama berkecimpung di dunia seni, Happy Salma tetap fokus dI dunia panggung.
Lewat yayasan seni Titimangsa Foundation yang didirikannya, Happy ingin terus menghasilkan karya maupun literatur yang diperhitungkan hingga kancah internasional.
Lewat berbagai pertunjukan, Happy Salma berkeinginan membawa sastra dan panggung lebih dekat dengan dunia populer.
Termasuk di kota-kota besar, perhatian terhadap dunia panggung harus senantiasa ditumbuhkan agar mendapat partsipasi dari banyak orang.
Happy menilai, belakangan dunia panggung kian akrab dengan banyak orang. Termasuk pelaku-pelaku di dunia hiburan yang kian akrab dengan panggung.
“Sekarang banyak aktor yang ke panggung dan sebaliknya orang panggung yang juga lari ke film dan televisi. Keduanya bisa saling berhubungan,” katanya belum lama ini.
Baca Juga Ketika Seni Jadi Peredam Konflik |
---|
Mengakrabkan dunia panggung kepada masyarakat luas memang bukan perkara mudah bagi Happy.
Muatan budaya yang kadang dianggap berat membuat Happy harus menyampaikannya lebih komunikatif.
Selama ini, tambahnya, setiap pementasan yang dilakukan Happy memang terbilang berat.
Namun, tanpa disadari, banyak di antara penonton yang menilai dari sudut pandang cerita atau aktornya.
Karena itu, sebisa mungkin, dalam setiap pertunjukan Happy dan kawan-kawan mengambil tema yang lebih universal.
Menurut Happy, yang menarik selama ini dalam pertunjukan panggung adalah banyaknya penonton yang justru tidak terbiasa membaca karya sastra.
Bahkan ada juga yang memang tidak punya kesempatan membaca. Karena itu, penyampaian yang lebih ringan menjadi medium efektif ke penonton.
“Kalau kami sampaikan dengan cara lebih ringan biasanya mereka akan mencari lebih dalam lagi. Selama ini lumayan cukup efektif cara seperti ini,” tuturnya.