Bisnis.com, JAKARTA – Film Joker (2019) dari DC dan Warner Bros menutup akhir pekan perdananya dengan manis setelah berhasil mengumpulkan pendapatan sekitar US$93,5 juta di pasar box office domestik.
Dilansir dari Variety, Senin (7/10/2019) dengan jumlah tersebut, Joker menjadi film dengan pembukaan akhir pekan terbesar di bulan Oktober sepanjang masa. Menggeser pemegang tahta sebelumnya, yakni Venom (2018) dengan pendapatan akhir pekan perdana sekitar US$80 juta.
Tak hanya berjaya di pasar domestik Amerika Utara, film besutan sutradara Todd Phillips itu juga menempati posisi puncak box office internasional dengan pendapatan US$140,5 juta di 73 pasar luar negeri.
Dengan demikian, pendapatan total film Joker pada pekan pertama perilisannya di pasar domestik dan internasional mencapai US$234 juta. Bisa dibilang, pasar film global pada akhir pekan lalu merupakan milik Joker sepenuhnya.
Film ini juga menghasilkan pembukaan terbesar untuk Warner Bros dan DC di sejumlah pasar luar negeri seperti Inggris, Korea Selatan, Rusia, Italia, Spanyol, Polandia, Uni Emirat Arab, Korea, Brazil, Australia, Meskiko, dan Indonesia.
Dari sekian pasar tersebut, penyumbang pendapatan terbesar saat ini adalah Korea Selatan dengan total pendapatan sebesar US$16,3 juta; Inggris dengan US$148 juta; Meksiko dengan US$13,1 juta; dan Rusia dengan US$10 juta.
Selain itu, Joker masih akan dibuka di beberapa pasar baru pada pekan ini, termasuk di Perancis pada 9 Oktober dan Jerman pada 10 Oktober waktu setempat. Sayangnya, film masih belum mendapatkan persetujuan untuk dirilis di pasar China, sebagai pangsa pasar film terbesar di dunia.
Film Joker yang dibintangi oleh Joaquin Phoenix mengambil pendekatan cerita yang tidak umum sebagai bagian dari film bergenre pahlawan super. Bercerita tentang Arthur Fleck, seorang komedian berpenyakit mental yang terjun ke kegilaan ketika hidup dan kariernya mulai berantakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
